MAKASSAR, BKM– Tes kesehatan untuk calon direksi perusahaan daerah (Perusda) kota Makassar telah dijadwalkan. Rencannya tes tersebut digelar Rabu (29/7) mendatang.
Hal ini diketahui setelah panitia seleksi melayangkan surat untuk kedua kalinya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya dengan nomor 440/1039/Ekbang/VII/2015 tertanggal 23 Juli 2015.
Kepala Ekonomi Pembangunan (Ekbang) kota Makassar, Muh Mario Said mengaku, pihak RSUD Daya telah memberikan konfirmasi terkait persiapannya untuk memfasilitasi tes kesehatan bagi calon direksi perusda. ” Sudah adami konfirmasinya secara lisan,” ujar Mario.
Namun menurutnya mantan Kabag Pertanahan Pemkot Makassar ini, pihaknya akan membicarakan lebih lanjut bersama RSUD Daya tentang teknis dan waktu yang tepat untuk dilaksanakan tes kesehaan tersebut. ” Tinggal mau di permantap. Hari Senin saya mau rapat membahas waktunya, mudah-mudahan bisa di laksanakan hai Rabu atau Kamis,” ucapnya.
Pansel juga telah mengirim surat melalui jasa pengiriman JNE kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta dengan nomor Nomor 005/1038/Ekbang/VII/2025. Begitu dengan Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan nomor 005/1037/Ekbang/VII/2025.
Sehari sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kementrian dalam Negeri (Kemendagri) serta pihak Rumah Sakit Daya belum mengkonfirmasi kesediannya menguji para calon direksi perusda.
Sebelumnya memang, pemkot telah meminta bantuan ke “komisi antirasuah”, Kemendagri dan RS Daya untuk menjadi penguji di uji publik dan tes kesehatan.
Adapun enam perusda yang akan diisi pejabat baru yakni Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), Perusda Pasar Makassar Raya, Perusda Terminal Makassar Metro, Perusda Parkir Makassar Raya, Perusda Rumah Pemotongan Hewan (RPH) dan Perusda Badan Perkreditan Rakyat (BPR).
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto membenarkan bahwa belum ada jadwal pasti digelar uji publik, disebakan belum ada jawaban atau konfirmasi dari KPK tentang kesiapannya dalam uji publik. ” Belum ada konfirmasi dari KPK. Pokoknya tenang, kalau saya lebih cepat lebih baik,”kata Danny usai menghadiri acara Halal Bihalal di ruang Pola lantai II Balai Kota.
Padahal, kata Danny, sebelumnya, pihaknya telah mengirim surat untuk meminta kesiapan KPK dalam uji publik. “Kami sementara melayangkan surat kembali untuk kedua kalinya dengan permintaan yang sama ke KPK,”ujar mantan Konsultan Tata Ruang Pemkot Makassar ini.(man/war/c)
Rabu Depan, Tes Kesehatan calon Direksi
×





