BONE, BKM–Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan HL Arumahi mengumpulkan jajarannya di Watampone Kabupaten Bone, Sabtu (13/8).
Menurut Arumahi, kehadiran jajaran Bawaslu di Kabupaten Bone untuk mengevaluasi sinergitas. Menurutnya, ada begitu banyak dinamika yang muncul selama sepekan masa tahapan pendaftaran dan verifikasi administrasi partai politik (parpol) calon peserta pemilu tahun 2024.
Ia mengungkapkan evaluasi sinergitas kinerja mutlak dilakukan untuk mencegah potensi sengketa selama masa tahapan.
“Karenanya, hari ini, kita berkumpul di Bone untuk mengevaluasi hasil dari kinerja pengawasan kita. Ternyata dalam sepekan ini banyak dinamika yang muncul, seperti setelah mengecek, ada jajaran yang masuk dalam daftar anggota parpol di SIPOL,” ungkap Arumahi.
Mendapati hal tersebut, Arumahi mengatakan, jajaran Bawaslu Sulsel telah melakukan langkah perbaikan berjenjang.
“Inilah yang harus kita antisipasi. Kami ingin memastikan, seluruh jajaran clear di sistem SIPOL,” jelasnya.
Sebab, kata Arumahi, proses pendaftaran parpol calon pemilu dengan sejumlah regulasinya berpotensi besar memunculkan sengketa antara penyelenggaran dan parpol, maupun masyarakat dengan calon peserta pemilu.
“Potensi sengketa terkait ketika ada orang yang dicatut NIKnya di SIPOL, lalu ada keberatan ke partai bersangkutan, lalu diteruskan ke KPU dan berakibat pada tidak lolosnya parpol saat verifikasi. Ini yang kita antisipasi,” tegasnya.
Karenanya, Arumahi mengatakan tidak ada jalan lain bagi penyelenggara untuk terus meningkatkan kapasitas jajarannya.
“Semua usaha ini tidak lain adalah ikhtiar kita untuk mewujudkan rasa berkeadilan proses pemilu di tengah masyarakat,” paparnya.
Diketahui, kegiatan Simulasi Mediasi Penyelesaian Sengketa Pemilu ini dihadiri Wakil Bupati Bone H Ambo Dalle, perwakilan Pengadilan Negeri Bone dan Perwakilan Kesbangpol, dan Anggota KPU Sulsel Uppy Hastati, Anggota Bawaslu Sulsel masing-masing Kordiv Penyelesaian Sengketa Asradi, Kordiv Hukum Datin Adnan Jamal dan Koordinator Divisi Humas Saiful Jihad serta seluruh jajaran Anggota Bawaslu dan Kepala/Koordinator Bawaslu se-Sulsel. (rif)