MAKASSAR, BKM — Ketika para mitra ojek online (ojol) tengah bersuka cita menyambut penerapan Hari Ojol atau Ojol Day oleh Pemerintah Kota Makassar, hal yang berbeda dialami seorang driver ojol berinisial DT.
Lelaki berusia 42 tahun ini, pada Senin sore (19/9) sekitar pukul 15.45 Wita, nekat menyemprotkan cairan pembasmi nyamuk ke mulutnya.
Aksi nekat DT yang videonya viral di media sosial, dilakukan tak jauh dari di Balai Kota Makassar. Tepatnya di pintu masuk utama belakang pos Satpol PP atau samping anjungan ATM BRI dan Bank Sulselbar.
DT ditemukan oleh petugas Satpol PP dalam kondisi sudah tak sadarkan diri. Mulutnya juga berbusa. Ia terbaring di atas tembok kolam yang sudah kering.
Sejumlah petugas Satpol dibantu cleaning service dan Laskar Pelangi Bagian Umum Setda Kota Makassar memberikan pertolongan kepada DT yang masih dalam kondisi bernyawa, namun tak sadarkan diri. Ia dievakuasi ke pos jaga Satpol PP.
”Saat ditemukan, DT menggunakan jaket ojol. Dulunya ia bekerja sebagai driver Ojol. Namun saat melakukan aksinya, sudah berstatus pengangguran. Dia datang ke Balai Kota tidak membawa kendaraan, karena motor miliknya sudah digadaikan. Di dalam tas DT ditemukan cairan pembasmi serangga merek Baygon,” kata Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando, ketika dihubungi BKM, Rabu (21/9).
Menurut AKP Lando, DT diduga mengonsumsi cairan tersebut dengan cara menyemprotkan ke mulutnya. Karena saat ditemukan, mulutnya mengeluarkan busa.
”Beberapa menit kemudian, petugas Satpol PP bersama pihak berwajib membawa lelaki DT ke RS Akademis menggunakan kendaraan patroli Satpol PP. Setelah mendapatkan pertolongan medis, kondisinya berangsur pulih. Pada pukul 23.00 Wita, sudah dibolehkan pulang ke rumahnya,” terang AKP Lando. (jul)