MAKALE, BKM — Wabup Tana Toraja, Zadrak Tombeg membuka secara resmi ajang Pesona Kopi Toraja antarkecamatan di Art Center Pasar Seni Kota Makale, Rabu (28/12).
Menurut Zadrak, kopi Toraja memiliki cita rasa dan aroma tersendiri. Kopi Toraja cita rasanya tajam dan nikmat sebab digoreng (roasting) sehingga rasanya kuat.
Jangan lupa beli dan cari kopi Toraja di pasar tradisional.
”Cita rasa kopi variatif disebabkan berbagai faktor baik ketinggian lokasi menanam. Siapa yang tak kenal dengan kopi memiliki rasa pahit, namun tetap menyegarkan dipagi hari dengan sensasi yang berbeda. Tidak heran kopi dapat dinikmati semua kalangan, ”imbuh Zadrak.
Sementara itu Kadis Pariwisata Pemkab Tator, Adelheid Sosang mengatakan pesona kopi Toraja selama rangakain Lovely December mampu memikat para wisatawan. Bagi penggemar kopi paham sekali kopi Toraja mudah ditemukan di pasaran.
”Penikmat kopi Toraja punya tempat khusus, sebab memiliki karakteristik yang berbeda dan beragam setiap daerah asal,” ujar Adelheid.
Diakui Adelheid, proses pembuatan secangkir kopi tidak mudah apalagi dengan teknologi canggih, kecuali para barista.
Hasil lomba Pesona Kopi baik lomba video kreatif, maupun lomba roasting tradisional langsung diumumkan pemenangnya. Juara satu Kecamatan Gandasil, juara Masanda, dan juara tiga Kecamatan Rembon, serta juara harapan Kecamatan Rantetayo. (gus/C)