MAKASSAR, BKM– Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gelora Provinsi Sulawesi Selatan Mudzakkir Ali Djamil menyebut manakala sistem proporsional tertutup benar-benar digunakan pada pemilu legislatif (Pileg) 14 Februari 2024, maka itu kemunduran demokrasi.
Menurut Mudzakkir Ali Djamil, konsep tersebut akan merugikan masyarakat yang memiliki hak pilih dalam menentukan pilihan wakil rakyat di legislatif.
“Saya kira ini kemunduran dalam demokrasi. Masyarakat perlu tahu siapa yang akan mewakili mereka di parlemen, karena itu mereka akan memilih calon anggota legislatif yang betul-betul layak untuk duduk dan memperjuangkan aspirasi masyarakat,”ujar Muda-panggilan akrab Mudzakkir Ali Djamil, Senin (2/1).
Mantan Anggota DPRD Kota Makassar ini berharap sistim tidak perlu dirubah, namun perlu perbaikan perbaikan, agar masyarakat tidak dirugikan.
“Kita tidak berbicara ini merugikan atau menguntungkan, tapi yang jelas masyarakat dirugikan dengan sistem proporsional tertutup,” singkatnya. (jun)