MAKASSAR, BKM — Himpunan Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi (HMJ-SI) Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) merealisasikan salah program kerjanya, yaitu Jejak Desa. Kegiatan ini merupakan bentuk inisiatif yang memberikan peluang bagi mahasiswa untuk berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa.
Melalui berbagai kegiatan sosial yang dilakukan seperti pendidikan dan pelatihan, pemberdayaan ekonomi lokal, dan mengembangkan solusi teknologi, program ini tidak hanya memberikan langsung kepada masyarakat desa, tetapi juga membentuk karakter dan komitmen sosial pada mahasiswa/mahasiswi, menjadikan mereka agen perubahan yang kuat untuk masa depan yang lebih baik.
Hal tersebut sesuai tema yang diusung pada kegiatan ini, yaitu Peran Mahasiswa dalam Meningkatkan Pengajaran Teknologi Informasi yang Berdampak Sosial. Sehingga kegiatan ini beorientasi bagaimana peran mahasiswa dalam meningkatkan pengetahuan teknologi yang dapat memberikan dampat sosial bagi masyarakat desa.
Jejak Desa HMJ-SI dilaksanakan di Desa Erelembang, Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 25-27 Oktober 2024 ini memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi masyarakat dan anak-anak desa.
Dalam pembukaan Jejak Desa, Ketua Bidang Divisi Humas HMJ-Sistem Informasi Aqilah Nurul Fauziah menyampaikan terima kasihnya karena telah diterima dengan baik di Desa Erelembang. ”Kepada teman-teman panitia saya berharap kerja samanya untuk menyukseskan segala kegiatan, serta menjaga etika,” ujarnya.
Wulandari selaku Ketua Panitia menyampaikan laporan kegiatan, serta kepala dasa yang diwakili oleh Sekdes Marsil Djafar menyampaikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Jejak Desa. Menurut Marsil, pemerintah dan tokoh masyarakat serta warga sekitar sangat berharap agar kegiatan Jejak Desa yang dilakukan dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat Desa Erelembang dan juga kepada mahasiswa HMJ-Sistem Informasi. ”Kami siap menyukseskan segala kegiatan yang telah disusun,” imbuhnya.
Usai pembukaan, agenda selanjutnya adalah membantu membersihkan masjid. Kemudian salat berjemaah serta mengajar mengaji anak-anak yang ada di Desa Erelembang.
Pada hari kedua ada beberapa agenda kegiatan. Diantaranya mengajar dan bermain di SD Negeri Erelembang bersama murid yang ada di sekolah ini. Mereka dibagi ke dalam tiga kelas. Untuk kelas pertama tergabung kelas satu dan dua. Kemudian kelas dua gabungan dari kelas tiga dan empat, serta kelas tiga merupakan gabungan kelas lima dan enam.
Mahasiswa peserta Jejak Desa dan anak-anak seru-seruan bermain sambil belajar. Juga melaksanakan kelas kreatif untuk murid dan disiapkan beberapa hadiah bagi mereka yang aktif dan berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan.
Diadakan pula sosialisasi tentang pengaruh perkembangan teknologi sekarang terhadap anak-anak di SMPN 3 Satap Tombolo Pao, serta membagikan gantungan kunci tema teknologi setelah sosialisasi diadakan bagi 60 orang anak.
Guru-guru SD Negeri Erelembang dan SMPN 3 Satap Tombolo Pao menyambut baik kehadiran HMJ-SI. Mereka sangat berterima kasih atas kedatangan mereka dalam membawa dampak positif untuk siswa siswi dan memberikan pengalaman terbaik untuk mereka.
Agenda pada sore hari adalah menanam 25 bibit pohon yang tersebar di beberapa titik. Diantaranya di samping kantor desa dan sekitaran rumah warga.
Pada malam hari diadakan nonton bareng film di posko bersama anak-anak serta warga sekitar. Kemudian pada hari ketiga sebelum pulang dilaksanakan agenda bakti sosial di kantor desa dan lingkungan sekitar. (rls)