MAKASSAR, BKM — Politisi Partai Nasdem Fatmawati Rusdi mencetak sejarah sebagai wakil gubernur perempuan pertama di Sulawesi Selatan, usai dinyatakan unggul versi hitung cepat (quick count). Ia mendampingi calon gubernur Andi Sudirman Sulaiman dengan akronim Andalah Hati berhasil memenangi kontestasi pemilihan gubernur (pilgub).
Keberhasilan ini sekaligus menegaskan perjalanan karir politik Fatmawati sebagai salah satu tokoh perempuan berpengaruh di Sulsel. Anggota Dewan Pertimbangan DPP Partai Nasdem tersebut sebelumnya menjadi wakil wali kota perempuan pertama di Makassar pada 2020 lalu. Juga peraih suara terbanyak sebagai caleg Nasdem DPR RI dari dapil Sulsel I.
Fatmawati pun mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya kepada masyarakat Sulsel dalam pidato kemenangannya. “Kami siap bekerja, membangun Sulsel yang maju dan berkarakter,” ujar Fatmawati, Kamis (28/11).
Fatmawati bukan nama baru dalam dunia politik. Pada pilwali Makassar 2020, dia memenangkan hati warga Makassar dan mencetak sejarah sebagai wakil wali kota perempuan pertama.
Di masa jabatannya, sosok yang pernah duduk sebagai legislator DPR RI tersebut dikenal dengan berbagai program pemberdayaan perempuan, kesehatan, dan pendidikan yang berfokus pada inklusivitas dan kesejahteraan masyarakat.
Langkahnya di pilgub Sulsel membawa tantangan baru, tetapi karier politiknya menunjukkan konsistensi dan keberanian untuk menghadirkan perubahan. Fatmawati dipandang sebagai simbol kesetaraan gender dan bukti bahwa perempuan mampu mengambil peran penting dalam kepemimpinan politik.
Sebelumnya, para pengamat politik menyebut munculnya Fatmawati pada kontestasi pilgub Sulsel sebagai momentum penting dalam sejarah politik Sulsel. Fatmawati menjadi representasi perempuan dalam politik Sulsel.
Dengan latar belakang pengalaman di pemerintahan dan program-programnya yang pro terhadap rakyat, Fatmawati diharapkan mampu membawa gebrakan di Sulsel bersama Andi Sudirman. Pasangan ini telah menjanjikan berbagai program prioritas, termasuk peningkatan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi, dan penguatan sektor pendidikan.
Rangkul DIA
Setelah Menang telak berdasarkan hasil hitung cepat, pasangan Andalan Hati menegaskan siap merangkul paslon Mohammad Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad (DIA) untuk mewujudkan Sulsel Maju dan Berkarakter.
Menurut Andi Sudirman, dirinya pribadi memiliki hubungan yang baik dengan paslon rivalnya itu. Bahkan, secara khusus dia mengaku menghormati Danny Pomanto yang dianggap sebagai seniornya.
“Beliau itu senior saya. Jadi kita ini sama-sama, termasuk Pak Danny juga dan wakilnya. Kita bersaudara dan saya rasa kampanye sudah selesai. Kita tinggal menunggu dari pada proses yang ada di KPU sekarang,” ujar Andi Sudirman di Hotel Claro Makassar, Rabu (27/11).
Andi Sudirman menyatakan bahwa selama ini sebenarnya dia sering berkomunikasi dengan Danny Pomanto. Bahkan, sehari jelang pencoblosan sempat bersua dalam kegiatan doa dan zikir bersama.
“Setiap saat kita bisa berkomunikasi. Kalau ada kepentingan yang ini biasa telepon, biasa langsung ketemu di mana. Itu biasa saja. Beliau senior saya,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Fatmawati Rusdi juga menegaskan pentingnya terus menjaga hubungan yang baik dengan semua pihak, termasuk DIA yang menjadi lawan mereka di pilgub Sulsel 2024.
Menurutnya dengan bersama, bergandengan tangan, tentu akan semakin memudahkan Andalan Hati dalam membangun Sulsel yang lebih baik.
“Kalau sama Pak Danny pasti kita saling merangkul karena membangun Sulawesi Selatan ini butuh kebersamaan,” ucap Fatma.
Apresiasi Gerindra Sulsel
Ketua Dewan Pembina Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sulsel Andi Idris Manggabarani (IMB), mengapresiasi kerja-kerja Tim Andalan Hati, relawan, sahabat dan kerabat. Menurut IMB, semuanya patut diapresiasi karena telah solid dan tetap semangat bekerja siang-malam memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel nomor urut dua ini di pilgub Sulsel 2024.
“Salam hangat kepada kolega sesama partai pengusung. Ada sepuluh partai pengusung Andalan Hati selalu hadir bersama dalam memberi semangat agar masyarakat Sulsel, memberikan dukungan kepada Andalan Hati,” kata IMB, Kamis (28/11).
IMB mengatakan, Partai Gerindra adalah partai masa depan. Sebuah partai modern dan besar yang siap mengawal pemerintahan Andalan Hati lima tahun mendatang.
Dengan begitu, ia berharap nantinya setiap kebijakann Andalan Hati berpihak kepada kepentingan masyarakat Sulsel. Sebab, kemenangan Andalan Hati adalah kemenangan seluruh masyarakat Sulsel.
“Prabowo Subianto sebagai Presiden RI sangat berkepentingan memenangkan Andalan Hati di Sulsel,” jelasnya.
Terpisah, Juru Bicara Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim (MRR) menegaskan, kemenangan Andalan Hati merupakan buah kerja keras dari seluruh tim. Termasuk kepercayaan masyarakat Sulsel terhadap Andi Sudirman dan Fatmawati.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh partai koalisi pengusung Andalan Hati yang all out untuk memenangkan kontestasi.
“Terima kasih kepada seluruh partai pengusung serta pendukung Andalan Hati yang telah membersamai perjuangan ini. Mari sama-sama kita mewujudkan Sulsel Maju dan Berkarakter,” imbuhnya.
Imbauan Danny
Cagub Sulsel yang juga Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan menjaga kondusifitas Kota Makassar. Bagi pasangan calon, baik di pilwali maupun pilgub yang dinyatakan menang versi quick count diminta untuk tidak euforia. Sementara bagi yang belum menang, ini semua bukan akhir segalanya.
“Kemenangan ini adalah kemenangan rakyat Indonesia, dan kita harus terus waspada terhadap berita-berita yang mengadu domba, berita hoaks,” kata Danny.
Kepada seluruh masyarakat Kota Makassar, ia mengajak untuk kembali ke keadaan normal seperti biasanya. “Karena kita semua adalah bersaudara. Kita semua saribattang ngasengki dan Insyaallah, sambil menunggu hasil pemilu ini, kita terus menjaga silaturahmi diantara kita,” ungkap Danny.
Dia pun mengucapkan terima kasih atas partisipasi masyarakat yang telah menyalurkan hak pilihnya. “Inilah karya terbesar kita untuk bangsa lima tahun yang akan datang,” tandas Danny. (rhm-jun-rif)
