TAKALAR, BKM — Banyaknya wilayah pesisir yang mengalami abrasi sepanjang pantai Galesong mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar melakukan sejumlah upaya, termasuk meminta bantuan anggaran dari Pemerintah Pusat.
Pemkab Takalar sendiri berencana membangun proyek pemecah ombak (Breakwater) sepanjang 7 km, mulai dari Desa Tamasayu, Kecamatan Galesong Utara hingga Desa Popo Kecamatan Galesong.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Takalar, Saharuddin Siriwa, Kamis (9/7) mengatakan, pembangunan Breakwater sejauh ini masih menunggu waktu. Selain menyiapkan anggaran daerah, proyek ini juga membutuhkan bantuan dari dana pusat melalui APBN.
“Kita tinggal menunggu tim asistensi untuk turun ke lapangan meninjau lokasi, maket kegiatan sudah juga sudah disiapkan,” kata Saharuddin Siriwa.
Syaharuddin menambahkan, bahwa peruntukan proyek yang akan menelan anggaran puluhan milyar tersebut akan ditempatkan pada wilayah yang mengalami abrasi. Hal ini dilakukan mengingat beberapa titik wilayah abrasi sudah pada tahap memprihatinkan.
“Untuk itu atas nama Pemkab saya berharap agar rencana pembangunan proyek pemecah ombak dapat terealisasi sehingga kelangsungan hidup masyarakat, khsusnya nelayan Galesong dan sekitarnya dapat berlanjut,” harapnya. (ari-ril/c)
Pusat Kucurkan Puluhan Milyar Bangun Breakwater
×





