MAKASSAR–Warga Kabupaten Luwu Timur kini dirundung keresahan. Kabar soal Kolor Ijo (Mahluk Jadi-jadian) yang kerap menyatroni rumah warga serta menusuk kemaluan wanita dengan benda tumpul terus merebak luas. Aparat Polda Sulsel pun telah menginstruksikan Polres Luwu Timur untuk gencar melakukan patroli. Kepala Bidang Humas Polda Sulsebar Kombes F Barung Magera yang dikonfirmasi BKM Senin (13/7), mengaku telah menerima informasi itu. Pihak Polda, kata dia, telah mengisntrusikan Polres Lutim dan Polsek Burau untuk mengusut masalah itu. “Kami mendapat informasi dari pihak Polsek Burau Kabupaten Luwu Timur atas adanya keresahan warga akibat adanya mahluk yang disebut Kolor Ijo,” kata F Barung Kapolsek Burau AKP.Harihadi Tukiar yang dikonfirmasi BKM Senin (13/7) membenarkan adanya laporan korban Kolor Ijo. Warga di dua desa resah dengan adanya Kolor Ijo yang melakukan aksi di tengah malam. Dia bahkan dikabarkan kerap menampakkan diri masuk ke rumah korban. Sasarannya adalah wanita. “Hampir sepekan pada malam hari kolor Ijo disebut melakukan aksi di Desa Manangalu dan Desa Leoni. Dua desa tersebut dilaporkan ada empat korban yang kemalauannya ditusuk senjata tajam,” kata Harihadi. Harihadi menambahkan, kolor Ijo terbilang aneh selain menusuk kemaluan wanita dengan senjata tajam, dia juga masuk di rumah korbannya dengan mengambil barang korban berupa Handphone dan uang tunai. “Aneh juga kok Kolor Ijo saat masuk di rumah korbannya. Pelaku juga mengambil barang korbannya berupa handphone dan uang tunai,” katanya. Harihadi menyebutkan empat korban sedang menjalani perawatan. Mereka yang dirawat di RS Mangkutana itu adalah Icca (25), Rohani (32), Mambe (51) dan Nurmala (40). Satu dari tiga korban, kata Harihadi, adalah Ibu hamil yang saat ini kritis akibat pendarahan di bagian kemaluannya. “Saat ini situasi di dua desa itu sangat resah dan kami menurunkan personil untuk melakukan patroli.Disamping itu juga kami mengimbau warga masyarakat untuk banyak berdzikir sebab pelaku itu adalah makhluk ghaib,”katanya. (ish/cha/c)