Target DTRB Naik Rp7 Miliar

MAKASSAR, BKM–Dinas Tata Ruang dan Bangunan Kota Makassar akan bekerja ekstra dalam menggenjot pendapatan retribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Selain dibebani target pendapatan yang bersumber dari IMB sebesar Rp43 miliar di APBD Pokok 2015, juga akan ditambah sebesar Rp7 miliar pada anggaran di APBD Perubahan.
Hal tersebut diungkapkan Kadis DTRB Kota Makassar Ahmad Kafrawi, Selasa (14/7).
Ahmad menjelaskan bahwa target pendapatan tersebut dapat diperoleh sebelum batas waktunya. Hal itu tentu mengingat potensi yang yang ada.
“Perkembangan pembangunan cukup pesat saat ini. Namun tentu kita tak bisa pungkiri mesti dibackup dengan kebijakan serta aturan, kami juga berharap agar perda RTRW bisa segera rampung,”terang Ahmad.
Ahmad mengaku, dengan adanya RTRW ini akan membuka peluang besar investasi pembangunan di Kota Makassar.
“Banyak investor yang melirik Kota Makassar sebagai wilayah investasi yang baik. Para investor pasti memiliki minat yang tinggi dengan catatan adanya kejelasan peruntukan lahan yang tersedia,”terangnya.
Ditambahkan pula, Kabid Perizinan DTRB Kota Makassar, Azis Bangun mengatakan, hingga saat ini realisasi pendapatan mencapai 64 persen.
“Kami optimis target ini bisa tercapai. Karena masih banyak pemohon yang belum menyelesaiman pembayarannya, namun proses izin sudah berjalan. Kita juga akan fokuskan pada izin pembangunan sesuai peruntukan lahan. Misalnya, izin di kawasan Tanjung yang memiliki potensi besar,”terangnya. (ucu/war/c)