MAMUJU, BKM — Tidak ada satu pun camat atau yang mewakilinya dari Kabupaten Mamuju dan Mamuju Tengah (Mateng) menghadiri acara rapat koordinasi (Rakor) Pemilukada yang berlangsung di Mamuju, beberapa hari lalu. Hal itu terungkap ketika Gubernur Sulbar, H Anwar Adnan Saleh meminta kepada para camat atau yang mewakili dari empat kabupaten yang akan menggelar Pemilukada serentak pada 9 Desember 2015 mendatang.
Empat kabupaten yang akan menggelar Pemilukada serentak, yakni Kabupaten Mamuju, Mamuju Tengah, Mamuju Utara (Matra), dan Kabupaten Majene. ”Kami sangat sayangkan ketidakhadiran camat atau pun yang mewakilinya dari Kabupaten Mamuju dan Mamuju Tengah pada pelaksanaan rapat koordinasi yang membahas tentang Pemilukada di Provinsi Sulbar ini. Diskusi ini sangat penting artinya dalam membicarakan rencana penyelenggaraan Pemilukada di empat kabupaten di Sulbar ini. Apalagi, diskusi ini dihadiri langsung Wakapolda Sulselbar bersama para petinggi Polda Sulselbar,” ujar Anwar tanpa bisa menyembunyikan kekecewaannya.
Menurut Anwar Adnan Saleh, pelaksanaan Rakor ini sendiri bersama Wakapolda bersama jajarannya memiliki arti sangat penting dan strategis terkait dengan rencana pelaksanaan Pemilukada di empat kabupaten di Sulbar pada Desember 2015 mendatang. ”Kami berharap agar dalam pelaksanaan Pemilukada nanti dapat berjalan dengan tertib, aman, dan kondusif. Sehingga pelaksanaan Pemilukada ini akan berjalan dengan sukses sesuai dengan harapan kita bersama,” ujar Anwar.
Terkait pelaksanaan Rakor ini, tambah Anwar, tujuannya agar tercipta suatu koordinasi yang baik dengan semua pihak, baik itu para penegak hukum, para tokoh masyarakat, dan stakeholder lainnya. Sehingga penyelenggaraan Pemilukada bupati dan wakil bupati secara serentak ini, dapat berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan sebelumnya. (ala/mir/c)