Pensiun Jadi Sekkab, Gani Bidik Cabup

BANTAENG, BKM — Masa jabatan H Abdul Gani selaku Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bantaeng berakhir besok, Sabtu (1/8). “SK pensiun saya berlaku 1 Agustus 2015,” katanya, kemarin.
Gani mengaku bahwa dirinya sampai ke puncak karir sebagai sekkab, tidak terlepas dari campur tangan HM Nurdin Abdullah sebagai bupati. “Berkat jasa Bapak Bupati sehingga saya bisa menduduki jabatan tertinggi di jajaran sekretariat Pemkab Bantaeng,” akunya.
Sebelum ke Bantaeng, Gani pernah menjabat sebagai Kepala Kantor Perdagangan dan Perindustrian Soppeng. Selanjutnya pindah ke Takalar dan Bantaeng dengan jabatan yang sama.
Di era otonomi daerah, sejumlah jabatan eselon II/b dalam lingkup Pemkab Bantaeng pernah diduduki Gani. Diantaranya, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Pertambangan dan Energi (Perindagtamben), Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil serta Asisten II.
Dipaparkannya, meski hanya satu tahun menjabat sebagai sekkab (Agustus 2014 -1 Agustus 2015), namun dia mengaku mendapat banyak pengalaman sebagai pamong senior. Pengalamannya sebagai pamong senior di dunia birokrasi, menjadikan sosok yang gagah ini dilirik pimpinan parpol untuk digadang-gadang sebagai kandidat bupati Bantaeng 2018 mendatang.
Hal ini diungkapkan ketika ditanya tentang aktifitasnya setelah memasuki masa pensiun. Dia mengatakan akan terjun ke dunia politik. “Saya akan terjun ke dunia politik untuk selanjutnya mencalonkan diri sebagai bupati,” ujarnya.
Sebelum jadi Sekkab, tepatnya saat menjadi Kadis Perindagtamben, Gani berhasil memfasilitasi pembanguman pasar tradisional modern. Diantaranya Pasar Loka dan Pasar Dapoko. Yang paling monumental adalah pasar modern Lambocca.
Gani juga dinilai sukses melaksanakan instruksi bupati dalam hal mempermudah perizinan investor. Sehingga sejumlah investor mau berinvestasi di kawasan Bantaemg Industrial Park (BIP).
Selama menjabat sebagai Sekkab, Gani mempermudah urusan administrasi. Dimanapun ditemui, Gani melayani dengan ramah dalam suasana yang akrab. (wam/rus/c)