Jemput Tamu AMF, Kadin Siapakan 96 Alpahard

MAKASSAR, BKM — Kamar Dagang Industri (Kadin) Sulsel akan menyiapkan kendaraan roda empat merk Alphard. Fasilitas tersebut disiapkan Kadin sebagai bentuk keseriusannya dalam mensukseskan Asean Mayor Forum (AMF) yang akan diselenggarakan (8-10/9) mendatang.
“Alhamdulillah Kadin (Sulsel), bantu sediakan kendaraan mobil Alphrad bersama drivernya jemput para wali kota Asean,” kata Sekretaris Kota Makassar, Ibrahim Saleh usai rapat koordinasi persiapan AMF bersama pengusaha di lantai 9 Balai kota, Rabu (26/8).
Ibe sapaan akrabnya menambahkan, sekarang sudah 96 kendaraan yang siap. Sampai tanggal 31 Agustus ini sudah ada konfirmasi kedatangan para wali kota se Asean.
Kendaraan tersebut untuk menjemput para wali kota dan duta besar yang diperkirakan sebanyak 200 orang yang akan hadir. Mereka juga akan di kawal oleh pihak kepolisian.
Sementara itu, Ketua Kadin Sulsel, Zulkarnaen mengatakan,setiap mobil yang akan digunakan oleh para wali kota akan menggunakan plat atau nomor polisi sesuai kode plat daerah masing masing agar para wali kota tidak kebingungan saat ingin mengendarai mobil tersebut. ” Plat yang akan di gunakan sesuai plat nomor dari kotanya, agar tidak tertukar dengan mobil lainnya,” jelasnya.
Dia juga menuturkan, kegiatan AMF tersebut menjadi peluang besar yang harus dimanfaatkan dengan baik, apalagi kegiatan bergensi itu akan dihadiri 150 wali kota se-Asean dan pengusaha mancanegara. ” “Peluang ini betul-betul kita harus manfaatkan dengan baik,”katanya singkat.
Dia juga menginginkan, pemkot memberikan kesempatan kepada para pengusaha lokal untuk berdiskusi khusus dengan pata tamu AMF khususnya pengusaha. Pihaknya ingin mempresentasikan peluang bisnis atau investasi di kota Makassar. ” Kita mengharapkan agar ada waktu yang disiapkan oleh Pemkot Makassar untuk menjadwalkan pertemuan antara pengusaha Sulsel dengan para tamu AMF nanti, pertemuan tersebut akan dipersentasikan semua potensi bisnis yang ada ada di Sulsel khsusnya yang ada dikota Makassar sehingga perekonomian bisa lebih meningkat”, ujar Zulkarnain.
Menurutnya, Sulsel dan Makassar kedepan akan menjadi barometer perekonomian dan usaha di kawasan Indonesia timur.(man/war/c)