pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Jokowi Bakal Bergelar Bangsawan

MAKASSAR,BKM–Sebanyak 200 Raja-raja se Nusantara bakal berkumpul di Kota Makassar, 26 Maret mendatang. Para raja tersebut akan menggelar pertemuan terkait persoalan nasional, yakni korupsi, narkoba dan aksi teroris.

Rencananya, Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan membuka pertemuan para raja, termasuk akan menerima gelar kebangsawanan dari kerajaan Tallo, dan diserahkan lansung oleh Dewan Adat Nasional Kesultanan Raja Tallo Makassar sebagai penyelenggara acara.
Selain Jokowi, gelar bangsawan juga akan diberikan ke Presiden pertama RI, Soekarno yang akan diwakili oleh putrinya, Megawati Soekarnoputri.
“Kami telah mengundang ratusan Raja-raja se Nusantara untuk hadir dalam momen ini. Termasuk memberikan gelar bangsawan ke Presiden Jokowi dan Presiden Pertama RI, Soekarno,” ujar Muh Akbar Amir Sultan Aliyah Daeng Manaba Karaeng Tanete, Dulli Yang Maha Mulia Manggau Raja Tallo XIX, dalam keterangan Persnya di Benteng Roterdam Makassar, Rabu (9/3)?, kemarin.
Selain pemberian gelar kebangsawanan, tambah Muh Akbar, pertemuan nanti juga akan membahas tiga masalah pokok yang selama ini membelit bangsa Indonesia, yakni masalah korupsi, narkoba dan aksi terorisme,”ujar Muh Akbar Amir Sultan Aliyah Daeng Manaba Karaeng Tanetet saat memberi keterangan Pers di Benteng Roterdam Makassar Rabu (9/3)?, kemarin.
Ketiga poin tersebut kata dia, menjadi agenda pokok dalam pertemuan 200 raja se-Nusantara. Masalah itu sudah sangat urgen. Apalagi, telah menggerogoti kehidupan masyarakat,? terutama narkoba yang sudah sangat mengancam masyarakat kita, sehingga peran Dewan Adat juga sangat dibutuhkan dalam hal ini.
Dalam kegiatan ini tak hanya dihadiri Jokowi dan Megawati, turut hadir Kepala BNN, Kapolri, Panglima TNI, Ketua KPK, sejumlah menteri, Gubernur Sulsel, Wali Kota Makassar, serta 200 Raja Se-nusantara dan Kesultanan Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam turut andil dalam pertemuan Raja-raja.
Kesultanan Raja Tallo yang merupakan Dewan Adat Nasional Kesultanan dalam kegiatan ini, jelas Akbar, merupakan elemen perintis Kemerdekaan Indonesia yang memiliki peran bersama para Raja dan Sultan se-Nusantara sebagai pengendali kesatuan masyarakat hukum adat dan budaya.
Termasuk mengembalikan marwah bangsa dan NKRI yang merdeka, berdaulat, adil dan makmur dan sebagai bangsa yang bermartabat.
“Dengan jiwa nasionalisme sebagai putra-putri bangsa hingga,Inilah yang mendasari Dewan Adat bergerak ikut serta dalam memperbaiki kehidupan berbangsa,” kata Akbar.
Sementara itu,Andi Djamal Kamaruddin Daeng Massiga sebagai penanggung jawab kegiatan menambahkan, ke depan dalam membantu pemberantasan tiga masalah yang membelit bangsa Indonesia, Dewan Adat Nasional akan menyiapkan 200 serdadu atau disebut To Barani. Tugasnya membantu kerja aparat penegak hukum, khususnya dalam pemberantasan narkoba, korupsi dan aksi terorisme.
“Ada pelantikan terhadap serdadu To Barani,mereka yang akan bertugas membantu penegak hukum dalam pemberantasan 3 masalah yang menggerogoti bangsa Indonesia, yakni narkoba, korupsi dan terorisme,” tambah Andi Djamal.
Menurutnya rasa prihatin ini diagendakan dengan melihat situasi saat ini,yang cukup mencekam generasi anak bangsa,hingga pihak Raja-raja Nusantara turut andil dalam mewujudkan kenyamanan yang ada di Indonesia.
“Adat turut serta dalam membantu aparatur hukum dan aturan adat ini yang akan dibahas upaya dalam menyelesaikan suatu permasalahan,dan itu akan dikerahkan nantinya melalui putusan secara kordinasi kepada aparatur penegak hukum,hal ini sangat urjen,melihat sikap moral anak bangsa yang kurang beretika,maka dari itu,Raja-raja akan menurunkan serdadu dalam membantu pengak hukum,” tandasnya (ish/war)




×


Jokowi Bakal Bergelar Bangsawan

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link

Tinggalkan komentar