MAKASSAR, BKM–Dinas Pariwisata Kota Makassar kembali merilis event eksplore Makassar sepanjang tahun 2019. Hasilnya, hampir tiap bulan akan ada event yang dilaksanakan di Makassar oleh pemerintah kota.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Kamelia Malik Tantu mengatakan, sebanyak 20 event besar akan dilaksanakan Dinas Pariwisata. Tujuannya, jelas Kamelia, untuk menarik wisatawan ke Makassar.
Event tersebut mewakili seluruh sumber daya yang dimiliki Makassar. Mulai dari kuliner, budaya, musik dan ekonomi kreatif.
“Event adalah agenda tahunan Dispar kota Makassar, kita kembali megeksplore sumber daya yang dimiliki Kota Makassar untuk menarik wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk berkunjung ke Makassar,” kata Kamelia.
Ke 20 event Eksplore Makassar diantaranya, Festival Musik Taman, Celebes Beauty Fashion Week, Pekan Film Makassar, Festival Layang-Layang, Makassar Tradistional Fame Festival, Pasar Seni Wisata Makassar, Makassar Culinary Night 1,2 dan 3 serta Pesta Komunitas Kreatif Makassar.
Selanjutnya ada Festival Bahari, Tradistional Food Vaganza, Jambore Photografi Nasional, F8, Makassar Expo, Pekan Produk Kreatif, Makassar Travel Fair, Festival Losari, Festival Jazz Fort Rotterdam dan Festival Seni Pertunjukan.
Diantara event tersebut, Makassar Eight Festival (F8) sebagai acara terbesar masuk di dalamnya. Acara ini pun direncanakan akan terselenggara pada 4 sampai 8 September 2019.
F8 sendiri telah masuk dalam Top 10 event Nasional Kementrian Pariwisata. Kamelia memastikan event yang mampu menarik perhatian hampir dua juta pengunjung 2018 lalu ini bakal tetap terlaksana di tahun ini, meskipun Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto tidak menjabat lagi.
“Ini event sudah masuk event nasional, 10 besar loh. Manfaatnya juga secara ekonomi bagi para pelaku industri kreatif di Makassar juga besar. Meski Pak Wali tidak menjabat lagi, tetap akan kita gelar,” ujarnya.
Lebih lanjut Kamelia, untuk persiapan sudah memasuki tahap perencanaan konten acara. Untuk itu, kata dia pihak Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Makassar sudah menetapkan tim kreatif.
“Kita sudah tetapkan bentuk tim kreatif, yang akan bekerja untuk mendesain acara tiap konten. Jadi sudah masuk tahapan pembuatan konten masing-masing F,” katanya.
Adapun tema penyelenggaraan F8 tahun ini yakni 4.0 Millenial Era. Kata Amalia Malik, selain sudah event keempat juga untuk mempromosikan kebudayaan di era digital.
“Tahun ini temanya 4.0 milenial era. karena komputerisasi dan sudah beralih ke konten mengarah ke bagaimana budaya lokal kita terangkat melalui sistem digital sertifikasi sekarang ini,” jelasnya.
Sebelumnya Danny, sapaan Wali Kota Makassar menuturkan, perhelatan F8 2019 berbeda dengan tahun sebelumnya, jika sebelumnya mengahadirkan floating zoo dan floating garden, penyelenggaraan 2019 akan menghadirkan pameran robot.
Hal tersebut Kata Danny sesuai dengan konsep yang diangkat yakni 4.0 milenial era.
“Perhelatan akbar ini, akan berbeda dengan konsep kemarin, kalau 2018 ada floating zoo dan floating garden, nah untuk 2019 alakan hadir pameran robot-robot dunia,” tutupnya.(nug/war/c)
