MAMUJU, BKM — Sungguh malang nasib Wati, warga Desa Lapeo, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar (Polman). Korban dibunuh secara keji pada Selasa malam (11/6) sekitar pukul 23.00 Wita.
Peristiwa pembunuhan ini sendiri telah menggegerkan warga setempat. Ironisnya, pelaku pembunuhan terhadap diri Wati adalah orang terdekatnya yang tak lain adalah suaminya sendiri berinisial NR.
Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Polman, AKP Syaiful Isnaeni melalui Kabid Humas Polda Sulbar, AKBP Hj Mashura, setelah melakukan olah TKP, polisi belum mengetahui apa motif hingga pelaku yang tak lain suami korban sendiri tega menghabisi nyawa isterinya.
Setelah menghabisi nyawa isterinya, pelaku langsung melarikan diri ke wilayah utara atau ke arah Mamuju menggunakan sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam putih (nomor plat belum diketahui). Pada Rabu kemarin (12/6), pelaku langsung menyerahkan diri ke Polsek Tappalang di Kabupaten Mamuju.
”Kami belum tau apa motifnya di balik aksi keji pelaku. Namun yang pasti, pelaku adalah suami korban sendiri yang sudah menyerahkan di Polsek Tapalang pagi ini,” jelas Syaiful yang disampaikan Kabid Humas.
Seperti diketahui, peristiwa penganiyaan berat terjadi di Desa Lapeo, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman, pada Selasa malam, 11 Juni 2019 sekitar pukul 23.00 Wita. Peristiwa itu membuat Wati meregang nyawa oleh suaminya sendiri.
Hingga kini pelaku sudah dalam tahanan polisi untuk menunggu proses hukum lebih lanjut. Sementara pihak Polsek Campalagian bersama Polres Polman membantu pihak keluarga korban untuk rencana pemakamannya hari ini (kemarin, red). (ala/mir/c)
Membunuh di Polewali, Serahkan Diri di Mamuju
