Gaji Honorer Pemkab Gowa Naik

GOWA, BKM — Dalam rangka meningkatkan kinerja para tenaga honorer di lingkup Pemkab Gowa, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan akan menaikkan gaji para tenaga kontrak/honorer tersebut.
Adnan menyebutkan, kenaikan gaji tenaga honorer ini dianggarkan pada APBD 2020 mendatang. Sebagai langkah awal ada tiga instansi yang gaji tenaga honornya akan dinaikkan, masing-masing dinas lingkungan hidup (DLH), dinas pemadam kebakaran (Damkar), dan satuan polisi pamong praja (Satpol PP).
”Pada rancangan APBD 2020, saya menganggarkan untuk kenaikan honorer Satpol PP, honor petugas Damkar dan honor petugas Kebersihan DLH. Selain itu di tahun mendatang saya juga berencana menaikkan honor dari tenaga honorer lainnya, termasuk Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) dari para ASN,” kata Adnan usai upacara peringatan HJG ke-699, akhir pekan lalu.
Menurut Bupati Adnan, dengan kenaikan honor tersebut diharapkan dapat mendorong kinerja para honorer agar semakin lebih bagus lagi. Terutama para Satpol PP agar ke depan tidak ada lagi yang berani memberikan izin atau memback up seluruh pedagang kaki lima (PKL).
”Saya tidak segan memberikan sanksi bagi yang ditemukan melanggar berupa teguran keras dan mutasi ke wilayah dataran tinggi bagi mereka yang ASN dan pemberhentian kontrak diwaktu itu juga bagi seluruh tenaga non-ASN atau honorer yang melanggar ketentuan,” tandas Adnan.
Terpisah, Kasatpol PP Kabupaten Gowa, Alimuddin Tiro, menyampaikan apresiasinya atas kebijakan bupati Gowa tersebut. ”Kami sangat berterimakasih atas kenaikan honor untuk tenaga honorer kami di Satpol. Honor mereka naik rata-rata Rp500 ribu per orang. Ini di luar dari uang makan, uang patroli, dan jaminan BPJS Ketenagakerjaan,” kata Alimuddin Tiro.
Ia menyebutkan, untuk jumlah tenaga honorer bagian Satpol PP sebanyak 672 orang yang terdiri dari 170 Satpol kabupaten dan 500 Satpol pendidikan yang ada di sekolah-sekolah. Khusus kenaikan honor di Satpol Pendidikan akan menggunakan anggaran dari dinas pendidikan Gowa.
“Kenaikan honor mereka diharapkan menjadi motivasi khususnya bagi Satpol Kabupaten dalam hal ini adalah para Satpol Pasukan Reaksi Cepat (PCT) atau yang biasanya melakukan penertiban dan yang ada di pos-pos penjagaan,” tambah Alimuddin Tiro.
Hal senada diungkapkan Kadis Damkar Gowa, Rostam Razak. Dirinya pun menyampaikan terimakasih atas kebijakan bupati Gowa tersebut. ”Kami sangat berterimakasih atas kebijakan pemerintah kabupaten untuk menaikkan honor dari tenaga honorer yang ada di Damkar. Semoga ini bisa semakin meningkatkan kinerja mereka,” kata Rostam.
Jumlah tenaga honorer yang ada di lingkup dinas Damkar Gowa sebanyak 68 orang, terdiri dari pertugas dan staf. Sebelumnya honor para honorer Damkar tersebut hanya Rp800 ribu per bulan. Melalui kebijakan baru tersebut, nantinya honor mereka akan dinaikkan sekitar Rp 1 juta per orang per bulan.
Sementara khusus tenaga honorer DLH Gowa sebanyak 281 orang masing-masing adalah petugas kebersihan, petugas taman, petugas drainase dan petugas tempat pembuangan akhir (TPA) sampah. (sar/mir)