pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Bom Ikan Tewaskan Dua Nelayan Bersaudara

PANGKEP, BKM — Nahas menimpa dua bersaudara Ilham (27) dan Mahmud (15). Dua nelayan ini ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di tempat kejadian, dengan kondisi menderita luka parah akibat ledakan bom ikan di sekitar wilayah perairan Kabupaten Barru.
Nelayan asal pulau Karanrang, Desa Mattiro Bulu, Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara, Pangkep ini meregang nyawa ditengah laut sekitar pukul 10.30 Wita, Sabtu (22/8).
Kabar duka ini pertama kali diterima ayah korban bernama Side. Ia menerima telepon dari seseorang yang mengaku warga Barru. Penelepon ini menyatakan ada orang yang meninggal dunia di atas perahu jolloro akibat bahan peledak (handak).
Informasi ini membuat Side dan keluarganya di Pulau Karanrang syok. Ia tidak menduga kalau kedua putranya menemui ajal dengan cara mengenaskan akibat bom ikan. Sejak Jumat, keduanya disebutkan meninggalkan pulau Karanrang untuk pergi mencari ikan di perairan Barru.
“Kedua anak saya ini tulang punggung dalam keluarga. Mereka pengganti saya mencari nafkah. Biasanya mencari ikan sampai di laut jauh dan sampai ke perairan Barru. Keduanya menggunakan jolloro dan beberapa alat tangkap seperti yang sering digunakan nelayan lain,” tutur Side dengan nada sedih.
Babinsa Desa Mattiro Bulu Serka Yasin yang menerima laporan dari warga, langsung berkoordinasi dengan Danramil 1421-07 Liukang Tupabbiring. Serka Yasin menceritakan kronologis kejadian. Menurutnya, kedua korban yang diketahui masih bersaudara kandung itu meninggalkan pulau Karanrang, Jumat (21/8) dengan menggunakan jolloro lengkap dengan mesin kompresor. Mereka menuju perairan wilayah Kabupaten Barru untuk mencari ikan. Tepatnya di sebelah utara pulau Jangan-jangang Taka Cindeanga.
Adapun penyebab kejadian tersebut diduga kedua korban sedang merakit sumbu untuk bahan komponen handak yang terbuat dari korek api. Pada saat itu bom ikan tersebut meledak dan menyebabkab keduanya meninggal di lokasi.
Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji yang dihubungi, Minggu(23/8) membenarkan adanya dua nelayan asal Desa Mattiro Bulu, pulau Karanrang yang ditemukan tewas akibat bom ikan.
“Locus delictinya berada di wilayah perairan Kabupaten Barru, sehingga proses penyelidikan akan ditangani polres di tempat kejadian perkara,” ucap Ibrahim. (udi/b)




×


Bom Ikan Tewaskan Dua Nelayan Bersaudara

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link

Tinggalkan komentar