MAKASSAR, BKM–Pegawai honor atau kontrak di Dinas Sosial Makassar mogok kerja Rabu, (14/4).Aksi itu dilakukan sebagai bentuk protes ke Pemkot Makassar karena honor mereka pada bulan Maret hingga saat ini belum dibayarkan.
Pelayanan di Dinas Sosial sempat terhenti beberapa jam karena honorer sepakat untuk menutup pelayanan hingga ada kejelasan terkait pembayaran gaji mereka.
Salah seorang tenaga honorer yang enggan disebut namanya mengeluhkan lambannya pencairan honor mereka. Pasalnya, mereka butuh uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apalagi saat Ramadan, di mana kebutuhan mereka meningkat. Terlebih bagi yang sudah berkeluarga.
“Ini kita banyak kebutuhan. Apalagi di bulan puasa seperti sekarang, kebutuhan meningkat. Kami berharap gaji kami dibayarkan segera,” ungkapnya saat dihubungi melalui telepon seluler, Rabu (14/4).
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Sosial Kota Makassar Asvira Anwar, membenarkan adanya keterlambatan gaji pegawai honorer di instasi yang dipimpinnya. “Iya, gaji mereka (tenaga honorer) belum dibayarkan. Seharusnya, gaji pegawai untuk Maret diterima pada awal April. Namun karena belum juga cair, para pegawai memutuskan untuk melakukan aksi mogok kerja, ” ungkap Asvira.
Dia menjelaskan, keterlambatan pembayaran gaji tersebut lantaran surat keputusan (SK) dirinya sebagai plh belum diperpanjang. “Kebetulan SK plh berakhir tanggal 12 (April) kemarin. Harusnya cair awal April. Bergantung kesiapan berkasnya,” tambahnya.
Namun, Asvira mengaku persoalan tersebut tidak berlarut-larut. Karena saat dijelaskan alasan keterlambatan gaji, dan disebutkan saat ini sementara berproses pencairannya, para honorer tersebut kembali bekerja. Pelayanan pun kembali berjalan.
“Alhamdulillah sudah kami atasi. Pelayanan sudah jalan lagi. Gaji untuk Maret memang belum dibayar,” tandasnya. (rhm)
Gaji Telat Dibayar, Honorer Dinsos Mogok
