Headline
Ada Harga Subsidi Bagi yang Terpapar Covid-19
Jus Mengkudu Tradsar, dari Makassar Merambah Provinsi Lain di Indonesia
DI TENGAH pandemi covid-19 yang tengah berlangsung saat ini, sisi kemanusiaan kita diuji guna saling membantu. Apapun itu. Produsen jus mengkudu Tradsar melakukannya.
TRADSAR merupakan akronim dari Tradisional Makassar. Nama ini dipakai setelah pihak produsen jus untuk kesehatan itu mengantongi persyaratan yang diperlukan, seperti izin dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Sebelumnya, suplemen ini dikenal dengan nama Jus C 19.
Dua orang yang terlibat dalam produksi Tradsar hadir dalam sesi podcast untuk kanal Youtube Berita Kota Makassar . Mereka adalah Djusman AR dan Yunus.
Di awal penjelasannya, Djusman mengatakan bahwa khasiat buah mengkudu sudah dikenal sejak lama. ”Tradsar ini bahan bakunya murni sari mengkudu. Saya sejak kecil terbiasa mengomsumsi buah mengkudu. Termasuk keluarga yang berprofesi sebagai dokter. Mengkudu ini merupakan satu-satunya buah yang tidak didatangi jamur dan bakteri,” tutur Djusman.
Djusman yang selama ini dikenal sebagai aktivitas antikorupsi, mengaku terlibat langsung dalam produksi dan pemasaran Tradsar lebih dikarenakan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi bangsa yang saat ini berada dalam pandemi global. Situasi ini membutuhkan solusi.
”Salah satu pemikiran kami selaku pegiat sosial, harus hadir untuk masyarakat yang berkesesuaian dengan kebutuhannya. Bersama Pak Irwan (Irwan Paturusi selaku owner dan penemu jus mengkudu Tradsar), kami berusaha melakukan itu. Legal standing terkait produk kami hadirkan dan semuanya kini sudah ada,” terang Djusman.
Sementara Yunus yang berlatar belakang tenaga medis di rumah sakit, menyebut bahwa kandungan Tradsar murni sari mengkudu dan air. Tidak ada campuran lainnya. Pengolahannya dilakukan berdasarkan kearifan lokal tanpa ada mesin khusus. ”Jadi ini produk UMKM,” ujarnya.
Karena khasiatnya yang bisa membantu proses penyembuhan pasien covid-19, Tradsar kini tidak hanya dipasarkan di Makassar dan Sulawesi Selatan. Tapi juga telah merambah ke provinsi lain di Indonesia. Sebut saja Jawa Barat, Jakarta, Bima, Nganjuk hingga Papua.
”Untuk di Makassar, dokter yang cukup dikenal masyarakat selalu memesan Tradsar. Ia sengaja menyiapkan jus ini bagi orang lain,” tambah Djusman.
Ada pula misi kemanusian dari produsen Tradsar bagi konsumen. Bila ada pemesan yang butuh produk dan terpapar covid-19 berdasarkan data, pihaknya konsisten memberikan subsidi harga, bahkan digratiskan. ”Misalnya, kalau pesan lima, hanya bayar dua atau tiga botol. Itu berlaku bagi yang memang terpapar covid-19,” imbuhnya.
Diakui Djusman, langganannya ada dari aparat penegak hukum (APH) yang setiap minggu memesan tidak kurang dari 15 botol. Bahkan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto telah mengimbau untuk mengonsumsi suplemen ini guna meminimalisir penyebaran covid-19.
-
Politik4 minggu ago
KAHMI Sulsel Nilai Mahfud MD Layak Jadi Cawapres
-
Bisnis4 minggu ago
BHS Kritik Pernyataan Menkeu
-
Metro3 minggu ago
Ramadan Tahun Lalu Keliling Sulsel, Tahun Ini Imam Salat Tarawih di Belanda
-
Gojentakmapan4 minggu ago
Refleksi Dua Tahun Kepemimpinan Chaidir-Suhartina Sukses Pertahankan WTP
-
Bisnis2 minggu ago
All New Agya Perkuat Pasar Kalla Toyota di Sulsel
-
Bisnis3 minggu ago
Adnan Sebut Gowa Lakukan Secara Kolaborasi TNI-Polri
-
Headline2 minggu ago
Gubernur Diminta Kedepankan Moral Kepemimpinan
-
Metro1 minggu ago
Yusril Ardianto Lulusan Terbaik Diklat Belneg Polimarim AMI 2023