pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Ponpes Khilafatul Muslimin Disegel, Santri Dipulangkan

MAROS,BKM — Langkah tegas Polri yang menangkap pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Hasan Barada di Lampung beberapa waktu lalu, berdampak luas.

Selain kantor pusat, pihak kepolisian juga melakukan penyelidikan di Pondok Pesantren Khilafatul Muslimin yang terletak di Kecamatan Mallawa.

Kapolsek Mallawa AKP Dories mengatakan, pesantren yang ada di Mallawa masih dalam tahap penyelidikan polda.

“Masih dalam tahap penyelidikan. Namun kegiatan di sana sudah tidak ada. Atribut di pesantren telah mereka turunkan juga,” katanya, Kamis (16/6).

Berdasarkan informasi yang diterima pihak polsek, tak ada lagi aktivitas lagi di ponpes Khilafatul Muslimin tersebut. Sekretariatnya pun telah disegel dan dipasangi garis polisi
.
“Santrinya juga diliburkan dan dipulangkan,” bebernya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Maros AKP Aris Sumarsono, mengatakan kegiatan di pesantren sudah tidak ada lagi.

“Untuk giat yang diduga kantor di sekretariat tersebut tidak ada lagi sama sekali,” ucapnya.

Kepala Kantor Kemenag Maros Abdul Hafid M Talla, menyebut eksistensi Khilafatul Muslimin di Mallawa sudah ada sejak 2008. Sejak itu pula, pihak terkait melakukan pemantauan aktivitas mereka di sana.

“Imbauan kita, seperti memasang simbol negara, itu memang tidak mereka terima,” katanya.

Namun yang jelas, menurut Abdul Hafid, Pemkab Maros tak pernah memberi izin kepada Khilafatul Muslimin.

Pesantren yang mereka dirikan di Mallawa juga dipastikan ilegal. Tidak punya izin operasional. (ari/c)




×


Ponpes Khilafatul Muslimin Disegel, Santri Dipulangkan

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link