BULUKUMBA, BKM.COM — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bulukumba mengadakan pengembalian Anak Tidak Sekolah (ATS) dalam rangkaian kegiatan sinkronisasi pendataan percepatan penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS) dan Vervalats, berlangsung di Aula Bappeda, Rabu (22/6)
Kasi Kelembagaan Sarana dan Prasarana PAUD Pendidikan Masyarakat, Disdikbud Bulukumba, Muh. Rum, S.Sos mengatakan berdasarkan hasil pendataan di Bulukumba di empat lokasi khusus ada sebanyak 232 anak usia 7 sampai 21 ATS dan setelah selesai wawancara hanya 91 ATS yang siap dikembalikan ke sekolah hal ini berdasarkan SK Kepala Desa dan persetujuan pihak sekolah.
“Yang menjadi lokasi khusus pendataan kami yakni di Desa Darubiah dengan rincian 17 ATS, Dampang 25 ATS, Tanah Harapan 15 ATS, dan Balong 31 ATS yang telah dikembalikan ke sekolah baik di non formal maupun formal mulai dari tingkat SD dan SMA,”ungkapnya.
Muh. Rum menyampaikan salah satu yang menjadi kendala sebagian ATS tersebut tidak siap kembali ke sekolah, terkadang ketidak mauan orang tua, dan anak itu sendiri serta jangkauan dari akses lembaga pendidikan yang jauh.
“Insya Allah pendataan akan terus kami lakukan di Kabupaten Bulukumba sebagai upaya pendataan percepatan penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS) dan Vervalats,”tuturnya.
Muh. Rum juga menyampaikan upaya mengembalikan ATS ini adalah upaya perbaikan akses pelayanan dasar bidang Pendidikan di Kabupaten Bulukumba diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan diharapkan dapat memberi manfaat bagi pemerintah Kabupaten Bulukumba dan masyarakat.
“Alhamdulillah dari upaya ini, Pemerintah Desa sangat mengapresiasi dan mendukung program Pemerintah begitu pun dari pihak orang tua anak tidak sekolah mengucapkan banyak terima kasih,”tutupnya.
Salah satu ATS, Alfa Julaizah mengaku sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah. Melalui program tersebut harapan untuk melanjutkan pendidikan dapat terealisasi.
“Kami ucapkan terima kasih Pemerintah, melalui program ini impian saya untuk melanjutkan pendidikan dapat tercapai,”tutupnya.(min)
