PAREPARE,BKM.COM–Jelang hari raya Idul Adha 1443 H/2022 M pihak Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan (PKP) Kota Parepare akan turun ke lapangan melakukan pengecekan ternak masuk dari luar kota parepare.
Menurut Kabid Peternakan Dinas PKP Kota Parepare drh Nurdin Ismail, “Hewan ternak yang akan disebelih pada hari kurban itu kita lakukan pengecekan pada tiga titik pintu masuk dari luar kota parepare.
Ketiga titik cek poin tersebut yakni, perbatasan Parepare Pinrang, Sidrap, dan Batas Parepare Kabupaten Barru dilaksanakan pada senin 27 Juni 2022.
Untuk memastikan tidak adanya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak sapi, kerbau, dan kambing, yang lagi diindikasikan ada masuk di Indonesia seperti di Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa waktu lalu sudah kena indikasi PMK.
Dipastikan PMK Nol kasus di Sulawesi Selatan, namun tetap kita perketet pemeriksaan pintu masuk melalui darat dan yang juga paling diantisipasi melalui pelabuhan yakni, Karantina pertanian Parepare, Barru, dan Siwa ini masuk wilayah pengawasan Dinas PKP Parepare. Kata Nurdin.
Ia menambahkan, Hewan ternak yang akan dijual dan akan dibeli harus memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) yang diterbitkan oleh Dinas PKP setempat.
Hingga akhir pekan (Jumat 24/6) ketersediaan jumlah ternak sapi sekitar 1200 ekor, dan Kambing itu sudah ada 700-800 ekor yang dipastikan sehat sudah diterbitkan SKKH dari Dinas PKP.
Sementara Hewan rentang PMK itu adalah Sapi, Kerbau, kambing, dan Babi.
Kita laksanakan cek poi sampai hari senin depan (4/7) dilakukan cek poin di perbatasan barru. Sidrap. Pinrang antisipasi PMK dan kamis (7/7) pantau ketersediaan daging.
Bagi warga masyarakat yang hendak membeli maupun menjual hewan ternak agar kiranya memilih yang sudah punya SKKH dari Dinas PKP. Himbau Nurdin. (Mup).
