MALILI, BKM — Pemkab Luwu Timur mengikuti rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah (PID) secara virtual di Aula Media Center Dinas Kominfo-SP Lutim, Selasa (30/8).
Rakor dipimpin Mendagri RI, Tito Karnavian didampingi Wakil Mendagri RI, John Wempi Wetipo dan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Dr. Margo Yuwono.
Sementara dari Pemkab Lutim hadir Staf AhliPembangunan, Rapiuddin Tahir, Staf Ahli Ekonomi dan Pembangunan, Masdin, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Aini Endis Anrika, Kadis Perhubungan, AR. Salim, perwakilan Polres Lutim, perwakilan Kejaksaan Lutim, dan perwakilan OPD.
Mendagri RI, Tito Karnavian mengatakan, Presiden dalam berbagai kesempatan menyampaikan perlunya melakukan langkah antisipatif menangani inflasi.
“Inflasi yang saat ini terjadi di dunia cukup tinggi, bahkan ada negara-negara yang sudah mencapai hiverinflasi sehingga terjadi gangguan di bidang ekonomi yang akhirnya menimbulkan efek domino ke krisis sosial, pengangguran, harga yang mahal, penduduk yang makin miskin dan kemudian krisis keamanan dan bahkan akhirnya krisis politik yang membuat jatuhnya pemerintah seperti dalam kasus srilanka,” ungkap Tito.
Dia berharap efek domino tersebut terjadi karena bila terjadi krisis sosial keamanan dan politik, akan membuat negara menjadi mundur bukan menjadi maju.
”Ini yang sama-sama perlu kita waspadai, jangan sampai terjadi inflasi yang tidak terkendali di negara kita. Perlu upaya bersama dalam menangani inflasi,” jelas Tito Kepala BPS, Margo Yuwono mengaminkan apa yang telah disampaikan oleh Mendagri tadi, bahwa berbagai capaian indikator makro ekonomi kita sampai dengan semester 1 tahun 2022 menunjukkan adanya perbaikan, pertumbuhan ekonomi kita cukup bagus sampaui dengan semester dua.
Hal yang perlu mendapatkan catatan agar kita terus mengupayakan pemulihan ekonomi terus berlanjut, maka salah satu tugas penting kita adalah mengantisipasi pergerakan daripada inflasi, karena kalau inflasi tidak terkendali akan mengganggu pemulihan ekonomi kita yang sudah pada semester dua ini treknya sudah bagus.
“Jadi tugas kita semua, bagaimana kita menjaga inflasi ini supaya tidak terjadi inflasi yang tinggi seperti yang terjadi di negara-negara lain karena inflasi yang tinggi nanti akan berpengaruh pada daya beli, kemiskinan dan seterusnya,” beber Margo. (rls)
