pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

IAS Sangat Berduka Atas Kepergian Mantan Wabup Sinjai

MAKASSAR, BKM–Ketua Tim Pemenangan dan Relawan Airlangga Hartarto untuk Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya mantan Ketua Golkar sekaligus mantan Wakil Bupati Sinjai Andi Massalinri Latif.

“Ini kabar duka yang benar-benar sangat tiba-tiba. Ini kehilangan bukan hanya bagi warga Sinjai, tapi juga bagi keluarga besar Golkar,” ucap IAS di Jakarta, Rabu (28/9).
Andi Massalinri Latif merupakan teman seperjuangan IAS di Golkar dulu dan kini telah meninggal dunia Rabu (28/9) pukul 05.57 Wita, di kediamannya, Jalan Veteran, Sinjai.
Kepala Dinas Infokom Pemkab Sinjai Tamsil Binawan mengabarkan Andi Massalinri meninggal dunia setelah subuh dengan tiba-tiba.
IAS memposting lewat status Whatsapp pertemuannya dengan sosok yang sering disapanya Kak Indi itu dua bulan lalu. Status itu terpantau pada pukul 08.05 Wita.
IAS memang menyambangi kediaman wakil bupati di periode kedua bupati Sinjai, Andi Rudiyanto Asapa itu, Kamis 22 Juli. IAS sengaja datang untuk saling mengingatkan bahwa Golkar saat ini masih sangat membutuhkan sentuhan dari para senior Golkar. Keduanya lalu sepakat untuk sama-sama berjuang membesarkan Golkar kembali.
Massalinri salah satu tokoh senior Golkar di Sinjai. Dia pernah menjabat dua periode sebagai Ketua DPD II Golkar Sinjai. Kebetulan, era kepemimpinan kakak kandung Andi Zulkarnain Lathief itu bertepatan saat IAS memimpin DPD II Golkar Makassar dan saat menjadi Ketua DPD I Golkar Sulsel, 2012 lalu. Mereka melalui banyak cerita saat sama-sama di Golkar.

Ketika itu, Massalinri mengaku sangat senang setelah tahu IAS kembali bergabung ke Golkar. Dia mengajak sejumlah orang dekatnya menyambut IAS. Salah satunya adalah Dahlan, mantan Sekretaris DPD II Golkar Sinjai.
“Yang menyejukkan dari kehadiran IAS di Golkar itu seperti ini. Dia mau bersusah-susah berkeliling Sulsel menemui senior-senior Golkar, padahal dia sendiri termasuk sudah sangat senior. Ini artinya, IAS memang punya kemampuan menggalang dan menyatukan kader di partai,” kata almarhum ketika itu.
Massalinri yakin bahwa kehadiran IAS kembali ke Golkar akan memberikan nilai tambah bagi kejayaan Golkar ke depan.

“Para senior yang diajak oleh Ilham untuk kembali bekerja dan aktif memperjuangkan Golkar itu amunisi penting. Mereka mungkin sudah senior, tapi pasti masih punya pengaruh, minimal di internal keluarga sendiri,” terang pentolan Golkar Sinjai itu.
Almarhum rencananya dimakamkan sore ini di Bikeru, Kecamatan Sinjai Selatan. Andi Massalinri Latief kelahiran Makassar, 8 Agustus 1954 tinggal di Jl. Veteran, Sinjai Utara. Alrmarum meninggalkan seorang istri bernama Andi Hijrawati Saleh dan anak yakni Andi Mappanganro, Andi Hasmila, Andi Fajar Maulana dan Andi Ana Mardiana. (rif)




×


IAS Sangat Berduka Atas Kepergian Mantan Wabup Sinjai

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link