pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Legislator DPRD Donggala Kunker ke Tator

MAKALE, BKM — Anggota DPRD Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Tana Toraja, Rabu 26/10) lalu.
Wakil Ketua DPRD Tana Toraja Evivana Rombe Datu, bersama Ketua Fraksi Golkar, Kendek Rante menerima rombongan DPRD Donggala bersama OPD teknis Donggala, diruang rapat pimpinan.

Rombongan DPRD Donggala dipimpin Taufik M. Burhan (FPKB) didampingi Zulham M Nurlahama dan Nasruddin (FPKS), Erlansyah dan Moh Nur (F Gerindra), Masrifan Ranroe (FNasdem). Kunker gabungan komisi DPRD Donggala ke Tana Toraja dalam rangka koordinasi pengembangan pertanian daerah dalam menunjang ekonomi daerah dan pelibatan pemangkau adat dalam pengembangan wisata diderah.
Menurut Taufik M.Burhan, banyak program Pemkab Tator menarik menonjol sebab telah didukung dengan Perda. Salah satunya penataan kawasan pariwisata dan adat budaya, maupun komoditi andalan kopi.

”Apalagi setelah masuk kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) tentu banyak hal perlu juga diterapkan di Kabupaten Donggala sebagai daerah pesisir pantai. Dan tidak kalah menarik pariwisata Tana Toraja penyangga ibu kota negara (IKN) di Kalimantan, ”ujar Taufik.
Wakil Ketua DPRD Tana Toraja Evivana Rombe Datu menjelaskan, program strategis Tana Toraja telah dituangkan dalam Rencana Induk Pengembangan Daerah (Riparda), kemudian dijabarkan dalam visi-misi Bupati ” Tana Toraja Bangkit, Produktif dan Tangguh Menyongsong Tatanan Kehidupan Baru”.
Rumusan visi ini memberi penekanan pada kemampuan daerah keluar dari krisis akibat Pandemi Covid-19 yang secara signifikan berdampak negatif terhadap stabilitas sosial-ekonomi hampir disemua sendi-sendi kehidupan masyarakat.
”Visi “Tana Toraja Bangkit, Produktif dan Tangguh Menyongsong Tatanan Kehidupan Baru” ini mengandung tiga kata kunci (Clue), selain Tana Toraja Bangkit, juga Produktif dan Tangguh, ”terang Evivana.

Ditambahkan Kendek Rante, PAD terbesar Tana Toraja dari sektor retribusi obyek pariwisata dan pajak potong hewan adat Rambu Solo. Tahun anggaran 2022 APBD Tator setelah perubahan mencapai Rp 1.208.056.879.425.00 atau naik Rp 37.385.530.425.00, dari APBD pokok Rp 1.170.671.349.000,00. Total pendapatan Rp 1.208.057.879.425 setelah ditambah pembiayaan daerah Rp 84.323.973.216 sehingga total belanja daerah sebesar Rp 1.292.380.853.641, dijabarkan dalam PPAS belanja perubahan tahun 2022. (gus/C)




×


Legislator DPRD Donggala Kunker ke Tator

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link