MAKASSAR, BKM — Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan BNI mendapat penghargaan UMKM terbaik pada ajang TPAKD Award 2022. UMKM yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melibatkan para pelaku UMKM, di antaranya UMKM Binaan BNI yang berorientasi ekspor dari kabupaten/kota Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan, dengan pendampingan oleh perbankan dan stakeholders terkait.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar, Direktur Enterprise & Commercial Banking PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Muhammad Iqbal, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulawesi Maluku Papua Darwisman, Deputi Komisioner Edukasi & Perlindungan Konsumen Sarjito, dan Plh Sekprov Sulawesi Selatan Aslam Patonangi. Hadir pula bupati penerima penghargaan, antara lain Bupati Gowa, Bupati Majene dan Bupati Polewali Mandar.
Acara penyerahan penghargaan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) kepada para UMKM ini telah berlangsung 19 Desember 2022 di Mall Phinisi Point, Makassar. Salah satu wisudawan UMKM binaan BNI “Kopi Asik” mendapat penghargaan dari OJK sebagai UMKM terbaik. Selanjutnya dalam rangkaian acara tersebut dilanjutkan dengan pelepasan produk UMKM untuk di eskpor.
Direktur Enterprise & Commercial Banking PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Muhammad Iqbal menyerahkan hadiah secara langsung kepada UMKM terbaik binaan BNI sebesar Rp10 juta. Penghargaan ini tidak terlepas dari sinergi dan kolaborasi bersama serta bantuan dan pendampingan yang dilakukan oleh BNI dan pemerintah setempat.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar, mengungkapkan bahwa OJK siap untuk membangun peningkatan perekonomian, khususnya di Sulawesi Selatan di tengah-tengah tantangan yang dapat memicu pengurangan aktivitas usaha masyarakat. Diharapkan adanya sinergitas yang dibangun dari seluruh stakeholder bagi para pelaku UMKM. Karena UMKM merupakan salah satu sektor yang dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan perekonomian daerah.
Darwisman selaku Kepala OJK Regional 6 Sulampua dalam sambutannya, mengatakan TPAKD Sulawesi Selatan yang sangat sukses, melalui program-program yang dibuat sangat inspiratif sehingga dapat memberikan karya-karya terbaik bukan hanya sebagai akses keuangan, namun dapat menggerakan perekonomian Sulawesi Selatan.
Diketahui bahwa kinerja jasa industri keuangan pada Sulawesi Selatan sampai dengan triwulan tiga tahun 2022 tumbuh 7.08 persen, dan terdapat kenaikan indeks literasi keuangan Sulsel sebesar 36,88 persen dan Indeks Inklusi Keuangan 88,57 persen.
”Harapannya, dengan adanya event ini, UMKM BAJI’NA (Berdaya saing, mAJu, dan go InterNAtional) semakin bangkit dan masyarakat Sulawesi Selatan semakin sejahtera,” tutupnya. (rls)
