JENEPONTO, BKM — Mengawali tahun baru 2023, Bupati Jeneponto, H Iksan Iskandar mendorong maksimalkan pelayanan publik. Hal tersebut diungkapkan Bupati Iksan dalam suatu pertemuan di ruang pola Panrannuangta, Senin (2/1).
Iksan mengatakan, beberapa bulan terakhir pada tahun 2022 banyak daerah dilanda krisis. Mulai dari krisis kesehatan seperti Covid dan PMK sampai krisis lainnya seperti ekonomi dan bencana alam.
Sebagai salah satu daerah dengan ragam problematikanya, Kabupaten Jeneponto turut tidak terlepas dari krisis.
”Belum selesai Covid, datang PMK. Belum tuntas banjir, terjadi angin puting beliung dan tanah longsor. Dari laporan hasil assesmen tim dinas sosial, terdapat 106 buah rumah mengalami rusak berat dan ringan akibat bencana alam. Berbagai krisis tersebut menjadi pemandangan muram yang menghiasi wajah kabupaten berjuluk Butta Turatea di akhir tahun 2022. Tetapi kita juga patut berbangga, karena di tahun 2022 juga begitu banyak mendapatkan penghargaan di berbagai bidang. Kita berharap, prestasi ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan di tahun 2023 ini,” kata Iksan.
Sebagai bentuk tanggung jawab dalam menjamin keberlangsungan hidup masyarakat Jeneponto, pemerintahan Bupati Iksan Iskandar dan Wakil Bupati H Paris Yasir mendorong pentingnya meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Bupati Iksan Iskandar menjelaskan pentingnya keteguhan sikap, kematangan emosional dan profesionalitas seorang pemangku jabatan dalam mengawal pembangunan di tengah berbagi tantangan dan krisis
Menurutnya setiap pemangku jabatan harus memiliki komitmen kuat dalam menjamin proses pembangunan daerah kabupaten Jeneponto agar berorientasi maju dan sustainable/berkelanjutan
.
”Tahun sebelumnya kita dilanda berbagai krisis. Oleh karenanya, mengawali tahun baru 2023 ini, sebagai pemangku jabatan kita tidak boleh mengalami kirisis moral dan kirisis kinerja,” ujarnya pada acara coffee morning di hadapan para pemangku jabatan ditingkat daerah, wilayah, desa dan kelurahan.
Ditambahkan, kekuatan Kabupaten Jeneponto datang dari kekayaan kebudayaan, prinsip hidup dan keteguhan sikap para pemimpinnya.
”Pemerintah pada setiap level, harus memainkan peran sentral dalam pembangunan guna menjamin keberlangsungan hidup masyarakat,” tegas Iksan Iskanda. (rls)