pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Mutasi Pejabat Pemkab Maros Semakin Menguat

MAROS, BKM — Sinyal mutasi pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros, semakin menguat. Sebanyak 28 pejabat eselon II mengikuti serangkaian kegiatan job fit jabatan pimpinan tinggi pratama. Job fit merupakan penilaian kecocokan potensi dan kompetensi terhadap pemetaan jabatan yang diduduki.

Sekretaris Kabupaten Maros, Andi Davied Syamsuddin, membenarkan, kalau pada Selasa (17/1) ini khusus wawancara oleh panitia seleksi (Pansel). ”Kita melihat kembali kesesuaian kompetensi pejabat dengan jabatannya,” ungkapnya.

Usai hari ini, tahap selanjutnya ialah wawancara langsung dengan bapak bupati dan ibu Wabup. Sehingga job fit ini berlangsung dua hari, yakni pada 17 dan 20 Januari 2023.
”Nanti juga akan ada wawancara dengan pak bupati dan ibu Wabup. Karena bapak lagi keluar kota, Insya Allah hari Jumat,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Maros, Andi Sri Wahyuni menjelaskan, Pansel yang ikut terdiri dari Sekkab, Kadis BPSDM Provinsi Sulsel dan tim akademisi.
Di antaranya A Lukman Irwan, Prof H. Muhlis Madani, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Sulsel, M Rusli, dari akademisi Prof Muhammad Jufri dan Sekkab Maros, Andi Davied Syamsuddin.
”Tugasnya saat wawancara ialah menggali lagi. Jika tidak sesuai dengan tempatnya sekarang, mungkin tempat yang lain lebih sesuai dengan kompetensinya,” jelasnya.

Sejak masa pemerintahan Chaidir Syam bersama Suhartina Bohari, Pemerintah Kabupaten Maros telah menggelar dua kali job fit. Kali ini 3 orang asisten, 2 staf ahli dan 23 kepala OPD mengikuti wawancara job fit.
”Uji kompetensi berlaku selama 3 tahun. Maka dari itu, tahun ini tidak lagi uji kompetensi. Sisa wawancara job fit saja,” kata Sri Wahyuni.
Yang menjadi penilaian khusus saat wawancara ialah menyinggung standar kompetensi. Ia juga menambahkan, hasilnya akan keluar paling lambat minggu depan.
”Standar kompetensi yang diperhatikan berupa kompetensi manajerial (integritas, kerjasama, komunikasi dan kemampuan untuk memimpin) dan kompetensi sosial kultural (kemampuan untuk menyatukan perbedaan),” jelasnya. (ari/c)




×


Mutasi Pejabat Pemkab Maros Semakin Menguat

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link