BELOPA, BKM — Polres Luwu melakukan operasi penertiban beberapa tempat hiburan malam (THM) yang menjual minuman keras tanpa izin di Jalan Pelabuhan, Kabupaten Luwu, Sabtu (21/1) malam.
Tim Unit Resmob Satreskim Polres Luwu bersama Unit Tipiter dipimpin Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Muhammas Saleh bergerak melakukan kegiatan operasi penertiban. Melakukan pemeriksaan di beberapa lokasi yang diduga dijadikan tempat hiburan malam serta penjualan minuman keras tanp izin.
Ketika tim memasuki lokasi diatas pukul 01.00 Wita ternyata benar ditemukan tiga tempat hiburan malam yang sedang beroperasi melayani tamu dengan menyajikan minuman keras dan didampingi beberapa pelayan wanita.
”Kita tertibkan dan mengamankan tiga pemilik THM Am, Es, dan Fr untuk dilakukan proses lebih lanjut. Ketiga cafe tersebut tidak memiliki izin THM dan izin penjualan minuman keras,” tegas Kasat Reskrim.
Dari operasi penertiban diamankan satu kardus bir putih berk bintang di Cafe Pasifik, 20 botol bir putih merk bintang di Cafe Cleopatra, satu kardus bir putih merk bintang dan dua botol bir hitam merk guinnes di Cafe Halona. Ikut digiring ke Mapolres 11 orang wanita pekerja atau pelayan di tiga THM tersebut.
Kapolres Luwu AKBP Arisandi menegaskan operasi ini akan terus dilakukan untuk menekan segala bentuk kriminalitas yang mungkin dipicu dari minum minuman keras.
“Tindakan ini sebagai peringatan awal bagi pelaku usaha yang beraktivitas tanpa izin usaha dan dipandang meresahkan masyarakat. Jika tetap membandel dan tidak mengindahkan peringatan petugas maka upaya penegakan hukum sebagai upaya terakhir dengan tegas,” tandas AKBP Arisandi.
Sebagaimana diketahui lokasi THM tersebut berdekatan dengan pemukiman warga serta tempat ibadah. Kapolres menegaskan kepada pemilik usaha untuk menghentikan kegiatannya agar tidak merusak moral masyarakat termasuk anak-anak dan remaja yang di sekitar lingkungan.
Sebelumnya diawal pemerintahan Bupati Luwu H Basmin Mattayang sudah dibentuk tim menertibkan THM karena dipandang mengganggu ketertiban warga. Tapi setahun belakangan beberapa cafe di Kawasan Ulo-ulo, terpantau kembali beroperasi. Dulunya THM di lokasi itu terdapat beberapa cafe diantaranya cafe Nagoya, Cleo, Gemini, Pasifik, MGM, Tripel, Alona dan lainnya. (rls)
