MAKASSAR, BKM — Aparat kepolisian dari Polsek Panakkukang masih menyelidiki laporan dugaan perampokan di rumah seorang mahasiswi, di Jalan Athirah. Akibat kejadian tersebut, menyebabkan korban mengalami kerugian yang belum disebutkan rinciannya oleh petugas kepolisian.
Namun dari keterangan korban disebutkan, perampok tersebut telah menjarah uangnya sebesar Rp2 juta, cincin 2 gram, laptop dan benda berharga lainnya.
Terkait dugaan adanya dugaan kekerasan dilakukan pelaku juga masih dalam penyelidikan.
Kapolsek Panakkukang, Kompol Azis yang dikonfirmasi mengaku masih menyelidiki dugaan perampokan tersebut. Kata dia, saat personel Polsek Panakkukang menerima informasi dengan cepat ke lokasi melakukan penyelidikan serta mengambil keterangan korban.
Dari keterangan korban terungkap, berawal saat korban sedang berada di lantai dua. Tidak lama kemudian, korban mendengar suara gaduh dari bawah. Sehingga korban masuk ke kamar.
Pelaku pun berhasil mencongkel jendela kemudian masuk dan naik ke lantai dua. Tetiba pelaku mendobrak pintu kamar korban sembari mengancam korban dengan sebilah pisau dan obeng.
”Juga, meminta korban menunjukkan barang berharganya. Karena korban takut, sehingga pelaku menjarah sejumlah harta korban. Pelaku katanya yang berjumlah dua orang langsung kabur usai melakukan aksinya,” kata Kapolsek, Minggu (29/1)
.
Sementara itu, Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS, sebelumnya pada Jumat (27/1), mengungkapkan, terkait aksi pelaku yang belum bisa dikategorikan adanya unsur kekerasan yang dilakukan pelaku.
Dikatakan, kejadian yang dialami korban bernama Amalia Putri (23), mahasiswi kedokteran itu, belum bisa dikatakan adanya tindakan pencurian disertai kekerasan (Curas atau perampokan). Sebab kasus ini masih dalam penyelidikan.
Dan menurut keterangan korban bahwa dirinya diancam pakai pisau dan obeng oleh pelaku.
”Tapi kalau nantinya terkuak penyelidikan bisa saja korban dirampok. Olehnya itu nanti ditunggu hasil penyelidikan. Dan pelaku masih dalam pengejaran,” kata Kompol Lando.
Sebelumnya beredar kabar seorang mahasiswi kedokteran dari Universitas Muslim Indonesia (UMI) bernama Amalia Putri, menjadi korban perampokan di rumahnya di Jalan Athirah, Kecamatan Panakkukang, pada Kamis dini hari (26/1). Dari kejadian itu, perampok menjarah sejumlah harta berharga korban dan korban mengalami trauma. (ish/b)