Metro
Dinas PUTR Tangani Genangan di Jalan Hertasning

MAKASSAR,BKM–Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Provinsi Sulawesi Selatan melakukan pembersihan saluran drainase, Jalan Hertasning, mulai Rabu, (1/2) lalu.
Pembersihan ini merupakan upaya pemerintah provinsi, untuk menangani genangan air yang diakibatkan oleh tidak mumpuninya saluran yang tersedia dalam menahan debit air.
Kepala Bidang Marga Dinas PUTR Sulawesi Selatan, Irawan Dermayasamin Ibrahim menuturkan bahwa pembersihan saluran drainase membuahkan hasil positif bagi pengguna jalan dan masyarakat sekitar. Hal ini dibuktikan dengan berkurangnya air yang tergenang.
“Kondisi saat ini sudah tidak banjir lagi. UPT sudah membersihkan saluran drainase karena ini penyebab air tergenang di jalan,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia juga menyampaikan bahwa persoalan ini merupakan pengingat bagi pemerintah dan masyarakat terkait pentingnya manajemen tata kelola air.
Tak habis akal, ia juga menyampaikan bahwa pihaknya akan menender penyusunan Detail Engineering Design (DED) demi kenyamanan masyarakat.
“Sumber masalahnya adalah drainase di bahu jalan. Oleh karena itu, kami akan membahas lebih lanjut terkait DED penanganan area Areopala,” ujarnya.
Diketahui, genangan di musim penghujan selalu menjadi masalah di perkotaan, dan salah satu dampak dari genangan air tersebut adalah kerusakan jalan. Adapun saat ini di atas saluran drainase terdapat banyak lapak-lapak liar.
Terkait Hertasning dan Aroepala, ruas ini adalah jalan provinsi yang menjadi akses menuju kabupaten Gowa dan Maros yang saling terhubung dari Hertasning – Aroepala – Tun Abdul Razak – HM Yasin Limpo – Burung-Burung menuju Bili – Bili atau menuju ke Carangki.
“Ruas ini merupakan salah satu ruas LHR tinggi yang menjadi prioritas gubernur yang dilakukan penanganan secara bertahap setiap tahun,” lanjutnya.
Selain pemeliharaan oleh UPT jalan jembatan provinsi, tahun 2022 telah terealisasi kurang lebih Rp15 miliar untuk rekonstruksi Jalan Tun Abdul Razak dan Ruas Jalan Burung-burung.
Tahun ini, 2023 kembali teralokasi Rp44 miliar untuk segmen rusak berat di Jalan HM Yasin Limpo, Burung Burung – Bili Bili dan Carangki, sedangkan untuk segmen ruas Aroepala dan Hertasning tahun 2023, telah diantisipasi dan teralokasi penyusunan kajian DED untuk rencana rekonstruksi tahun 2024 sebagaimana dibahas pada saat penyusunan belanja.(jun)
-
Politik3 minggu ago
Poros Enrekang-Toraja Longsor, Fauzi Minta Balai Jalan Segera Turun
-
Photo4 minggu ago
seorang nenek yang sudah renta bersama seorang cucunya di gubuknya di Lorong 7 Jalan Adhyaksa Baru
-
Gojentakmapan1 minggu ago
Tim Penyidik Kejari Periksa Mantan Bupati Takalar
-
Photo3 minggu ago
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan membedah konsep program 1.000 Ha sawah
-
Olahraga3 minggu ago
Selangkah Lagi Bripda Muh Ryan Afryadi Akbar, Personel Ditreskrimum Polda Sulsel Perkuat Bhayangkara FC
-
Headline4 minggu ago
Lubang Menganga Pemicu Lakalantas Manhole Perusahaan Telekomunikasi
-
Bisnis4 minggu ago
Sehari Pengamen Badut Bisa Menghasilkan Rp800 Ribu
-
Sulselbar4 minggu ago
Polres Umumkan Hasil Rikmin Anggota Polri