WAJO, BKM — Bupati Wajo, Amran Mahmud mendorong generasi muda untuk tidak hanya bercita-cita menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Amran ingin mereka meningkatkan kapasitas diri menjadi entrepreneur atau berwirausaha memanfaatkan sumber daya alam (SDA) daerah.
Amran menyampaikan itu pada Wisuda Angkatan I Institut Ilmu Hukum dan Ekonomi Lamaddukelleng yang digelar di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Sabtu (4/2).
“Saya berharap kepada semua, khususnya yang belum bekerja, untuk mengubah mindset untuk tidak lagi selalu berharap menjadi PNS. Apalagi, sekarang kuota PNS dibatasi. Manfaatkanlah potensi yang ada dengan berinovasi,” ujar Amran.
Dia mengatakan, hampir semua potensi SDA ada di Wajo yang belum tentu ada di daerah lain. Saat ini luas lahan baku sawah Wajo mencapai 101.325,56 hektare dengan produksi padi yang terus meningkat.
“Bahkan, di bulan Desember 2022 lalu, produksi pada kita mencapai angka 945 ribu ton,” ungkap Amran.
Begitupun potensi perikanan, daerah berjuluk Kota Santri ini memiliki Danau Tempe. Sementara, di bagian timur laut terhampar 103 kilometer garis pantai. “Termasuk gas yang kita miliki serta pengembangan persuteraan,” beber Amran.
Dengan demikian tentu menjadi tantangan bagi generasi muda, terutama para mahasiswa yang diwisuda. Semua potensi tersebut tentu membutuhkan berbagai disiplin ilmu untuk mengelolanya, termasuk ilmu ekonomi dan ilmu hukum.
Amran mengapresiasi seluruh civitas academica Institut Ilmu Hukum dan Ekonomi Lamaddukelleng atas pelaksanaan wisuda hari ini. Selain itu, tentunya sinergitas yang terjalin selama ini dengan Pemkab Wajo, khususnya dalam pengembangan SDM.
“Kami juga menyampaikan selamat kepada para wisudawan hari ini. Termasuk kepada para orang tua wisudawan, warisan terbaik yang diberikan kepada anak kita adalah pendidikan atau ilmu,” tuturnya. (ono/C)