pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Pembangunan Pagar Kantor Gubernur Rp1,7 Miliar

Pemprov Tender 60 Paket Proyek

MAKASSAR, BKM — Sebanyak 60 paket proyek akan dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan tahun ini. Rencana kegiatan tersebut sementara dalam proses tender, dan telah tayang di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Sulsel.

Kepala Biro PBJ Sulsel Asrul Sani menerangkan, puluhan paket itu didominasi oleh supervisi, dan belum ada yang selesai.

“Semua masih proses tender,” ujarnya.

Asrul memastikan, paket proyek ini dimungkinkan masuk pada tahapan fisik atau pengerjaan di awal Maret 2023.

“Kan ada fisik di sini. Kemungkin akhir Februari itu sudah kontrak, fisiknya awal Maret,” terangnya.
Sementara itu, ada pula pekerjaan megaproyek yang akan dibangun di Kota Makassar dengan potensi investasi mencapai Rp42,71 triliun. Salah satunya proyek reklamasi Centrepoint of Indonesia (CoI).
Ada pula kelanjutan pembangunan rel Kereta Api Makassar-Parepare, reklamasi CoI, Rumah Sakit Khusus Otak dan Jantung (RSKOJ), kelanjutan pembangunan Makassar New Port (MNP), tol layang, Pengelolaan Sampah Berbasis Energi Listrik (PSEL), dan pedestrian layang di Pantai Losari atau Japparate.

Untuk proyek reklamasi, Pemprov juga telah menandatangani perjanjian dengan PT Yasmin Bumi Asri terkait proyek reklamasi lanjutan di CoI. Reklamasi akan dilakukan seluas 12,11 hektare dengan nilai investasi mencapai Rp3,5 triliun. Tanah reklamasi nantinya akan difungsikan sebagai tempat wisata baru di Sulsel.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sulsel Sulkaf Latief, mengungkapkan pembebasan lahan proyek Kereta Api Makassar-Parepare yang seharusnya rampung 2022 akan dialihkan pada 2023. Hal itu sebagai dampak dari terjadinya silang pendapat antara pemerintah provinsi dan pemerintah kota terkait konsep rel yang melintasi wilayah Makassar.
Akibatnya, proyek ini akan dikebut dan menjadi target utama investasi tahun ini.

Nilai investasi untuk pembebasan lahan mencapai Rp1,2 triliun dengan luas 43 hektare yang akan melintasi Kelurahan Sudiang, Kelurahan Bulurokeng, Kelurahan Untia, dan Kelurahan Bira.

“Pembebasan lahan ini harus selesai di 2023 supaya di 2024 nanti kita sudah mulai pengerjaan fisik untuk rel hingga pembangunan stasiun,” papar Sulkaf, Rabu (8/2).

Selain kereta api, proyek yang dipastikan akan jalan di tahun ini adalah pembangunan RSKOJ Pertamina Royal Biringkanaya. RSKOJ pertama di Indonesia Timur ini menelan investasi senilai Rp6 triliun.

Selanjutnya ada pembangunan tol layang dalam kota sepanjang 24 km dengan nilai investasinya diperkirakan mencapai Rp15 triliun.

Jalur tol layang ini akan dibuat melingkar melewati Jalan AP Pettarani-Jalan Sultan Alauddin-Sungai Jeneberang-Pantai Losari-CoI- wilayah Barombong dan Makassar New Port-Pelabuhan Soekarno Hatta.
(jun
)




×


Pembangunan Pagar Kantor Gubernur Rp1,7 Miliar

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link