MAKASSAR, BKM–Meski kontestasi pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) dan pemilihan anggota legislatif (Pileg) digelar lebih awal yakni 14 Februari 2024, namun pembicaraan seputar pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar terus menarik perhatian.
Salah satu yang menarik karena banyaknya figur yang akan bersaing memperebutkan kursi yang akan ditinggalkan oleh Mohammad Ramdhan (Danny) Pomanto.
Hingga kini ada sejumlah nama yang sudah mengemuka dan terekam oleh survei PT Indeks Politica Indonesia (IPI) yang dilakukan pada bulan februari 2023.
Dalam gambaran survei IPI, nama Ketua DPD II Partai Golkar Makassar Munafri Arifuddin alias Appi sementara memimpin perolehan tingkat elektabilitas atau keterpilihan dengan presentase 24,1 persen.
Disusul mantan Kadis Pendidikan Sulsel Irman Yasin Limpo alias None dengan 16,2 persen. Pada urutan ke tiga ditempati mantan Wakil Wali Kota Makassar Syamsul Rijal alias Deng Ical dengan 13,0 persen yang bersaing dengan Wakil Wali Kota Makassar saat ini yakni Fatmawati Rusdi yang juga mendapat dukungan 13,0 persen. Disusul Ketua DPD Nasdem Makassar Andi Rachmatika Dewi 7,9 persen. Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo 4,6 persen.
Selain itu masih ada nama pengusaha Rusdin Abdullah dengan elektabilitas 2,8 persen, dua mantan birokrat Makassar yakni Abd. Rahman Bando 2,3 persen serta Andi Bukti Djufri 1,4 persen.
Politisi PDIP dr Fadli Ananda 0,9 persen, mantan Penjabat Wali Kota Makassar Prof Yusran Jusuf 0,9 persen. Hamzah 0,5 persen serta Dirut Perseroda Sulsel Yasir Mahmud 0,5 Persen.
“Yang tidak menjawab atau rahasia masih cukup besar yakni 12,0 persen,”ujar Direktur Eksekutiv PT IPI Suwadi Idris Amir, Minggu (19/2).
Menurut Suwadi Idris Amir, Pilwali Makassar 2024 akan berjalan ketat, karna elektoral figur memiliki selisih yang tidak begitu jauh. “Artinya mereka masih sangat mungkin saling menyalip elektabilitas menuju 2024,”ucapnya.
Survei PT IPI Dilaksanakan dari 4 sampai 12 februari 2023, dengan menggunakan 440 sampel sebagai responden. Survei yang menggunakan metodelogi multistage random sampling acak berjenjang memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, serta margin of error 4,8 persen. (rif)