PENGELOLA Mbuuk Cafe and Resto di bilangan Jalan Andi Djemma, Makassar menghadirkan fasilitas yang berbeda dengan tempat lain. Selain dijadikan sebagai tempat kongkow-kongkow bagi anak muda, ada pula disiapkan fasilitas untuk acara mappettu ada bagi calon pengantin.
TIM Youtube Berita Kota Makassar berkunjung ke tempat ini. Harrie Sabrang selaku Penanggung Jawab Mbuuk Cafe and Resto menjelaskan filosofi tentang nama yang disematkan di tempat usahanya.
”Mbuuk itu pangilan untuk ibu. Bahasa Jawa Barat. Biasanya, seorang ibu memberikan kepada orang kesayangannya yang baik-baik, enak, dan pastinya sehat,” ungkap Arie, sapaan akrabnya.
Ia kemudian menunjukkan bar yang menjadi tempat meracik segala minuman yang akan disajikan kepada pengunjung. Di tempat ini ada dua lantai yang bisa dinikmati penunjung. Termasuk bagi perokok. Sambil nongkrong mereka bisa menikmati fasilitas yang ada di depan cafe dengan daya tampung kurang lebih 50 orang.
Fasilitas serupa disiapkan di lantai dua, dengan menyiapkan exhaust. Ada pula musala, baik di lantai satu dan dua. Sebab, pengunjung cafe ini berasal dari berbagai kalangan. Termasuk yang datang bersama keluarganya.
”Di lantai dua kita siapkan ruang reguler untuk meeting dengan kapasitas 200 orang. Bisa juga dipergunakan untuk acara pertemua, arisan, ultah, hingga mappettu ada. Sudah sering dipakai. Kami siapkan fasilitas stage dengan daya tampung yang memadai. Kalau dipercayakan untuk dekorasinya, kita bisa kerjakan,” jelas Arie.
Untuk menunjang keberadaan fasilitas tersebut, pengelola juga menyiapkan makanan prasmanan serta menu katering.
Dalam rangka HUT pertama Mbuuk Cafe baru-baru ini, dilaksanakan turnamen mobile legend yang diikuti 200 tim. Termasuk pada perhelatan Piala Dunia, lantai dua Mbuuk Cafe juga menjadi tempat nonton bareng. Di sini memang tidak disiapkan meja. ”Kita juga menyiapkan tiga ruang VIP dan smooking area,” imbuhnya.
Soal tarif, Arie mengaku tidak jauh berbeda dengan cafe lainnya. Bahkan, Mbuuk Cafe memiliki tagline harga boleh diuji rasa dipuji.
”Di sini disiapkan menu bernuansa luar negeri, seperti chicken stick dan beef stick. Untuk harganya tidak mahal dan terjangkau kantong anak muda. Ada juga menu nasi goreng berembuk yang bisa dinikmati bertigas dengan porsi besar. Kita juga menyiapkan mi pangsit, bakso, sop ubi, ayam goreng penyet. Untuk minuman, ada jus merah putih, melon, semangka, dan jeruk,” terangnya.
Ada pula kopi yang disajikan berbeda di tempat lain. Kopinya khusus dengana aroma berbeda. Selain kopi Sulsel, ada pula kopi Aceh. Kopi susu gula aren dan jus merah putih menjadi yang terbanyak dipesan pengunjung.
Ada pula spesial tea yang cukup banyak peminatnya. Khususnya bagi mereka yang berkativitas tinggi untuk daya tahan tubuh, khususnya di musim penghujan seperti sekarang. Campurannya ada madu, teh, buah jeruk. (*/rus)
