MAKASSAR, BKM–Sejumlah figur mulai terang-terangan menunjukkan keinginannya untuk maju pada kontestasi pemilihan wali kota (Pilwali) Makassar 27 November 2024 mendatang.
Salah satunya, adalah mantan Kasat Brimob Polda Sulsel Brigjen. Pol. Adeni Muhan Daeng Pabali.
Puang Tindizzz-sapaannya, siap menantang para wajah lama seperti Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar Munafri Arifuddin alias Appi hingga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel Dr Syamsu Rizal MI alias Deng Ical.
Sebagai putra daerah, dia ingin ambil bagian guna membangun kota Makassar.
Pengalamannya di dunia militer selama 30 tahun lebih membuatnya optimis untuk maju di Pilwali Makassar.
Berbeda dengan figur lainnya, pria kelahiran Jakarta ini mengaku hanya fokus pada Pilwali. Tak berpikiran untuk maju di pemilu legislatif (Pileg).
“Saya tidak mau coba-coba. Hidup ini pilihan. Hidup sesuatu yang harus kita rencanakan. Tidak boleh coba-coba,” ujarnya, Kamis, (23/2).
Lulusan Akpol 1990 ini mengatakan, jika ia sudah memilih satu hal maka harus bertanggung jawab.
“Maju caleg untuk tes ombak itu coba-coba. Yakinkan saja diri untuk satu hal. Memimpin Makassar jangan Coba-coba,” tandasnya.
Bahkan ketika tak dapat usungan dari partai politik, ia tetap bertekad untuk maju.
Diketahui, berdasarkan hasil survei Indeks Politica Indonesia (IPI) yang dilakukan pada 4-12 Februari lalu, Ketua Golkar Kota Makassar Munafri Arifuddin menempati posisi tertinggi di angka 24,1 persen.
Appi sebelumnya telah dua kali maju dalam Pilwali yakni 2018 berpasangan dengan Anggota DPRD Sulsel dari fraksi Nasdem Andi Rachmatika dan Pilwali 2020 berpasangan dengan Mantan Kadis Pendidikan Makassar Abdul Rahman Bando.
Elektoral Appi disusul Deng Ical dan Irman Yasin Limpo alias None. Deng Ical bertarung di Pilwali bersama dr Fadli Ananda, sedangkan None yang juga adik Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) ini maju di Pilwali berpasangan dengan Andi Zunnun Nurdin Halid. Nama lain yakni Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi, Andi Rachmatika Dewi dan Rusdin Abdullah.
Adapun pendatang baru diantaranya Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo, Andi Bukti Djufri, Prof Yusran Jusuf, mantan Dirut PDAM Hamzah Ahmad serta Dirut Perseroda Sulsel Yasir Mahmud. (jun/rif)