JENEPONTO, BKM — Bupati Jeneponto, H Iksan Iskandar dan sejumlah tokoh menghadiri Dies Natalis XXXII Institut Turatea Indonesia (INTI) Jeneponto, Rabu (22/2).
Dies natalis yang dirangkaikan wisuda sarjana ini merupakan perdana sejak Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YAPTI bertrsformasi menjadi Institut.
Sebelumnya, Yayasan Pendidikan Turatea Indonesia telah berganti nama menjadi Institut Turatea Indonesia Jeneponto.
Perguruan tinggi kebanggaan masyarakat Jeneponto tersebut pada tahun akademik 2022 mencetak ratusan sarjana S1 dengan kualifikasi bidang ilmu keguruan dan ekonomi pembangunan.
Selain Bupati Iksan Iskandar, wisuda ini juga turut dihadiri Wakil Bupati, H Paris Yasir, Ketua DPRD, H Arifuddin serta sejumlah unsur perwakilan Forkopimda lainnya seperti Wakil Ketua DPRD, Imam Taufiq, perwakilan Dandim 1425, perwakilan Polres dan sejumlah kepala OPD.
Dalam suasana khidmat dan penuh sukacita itu Bupati Iksan Iskandar menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada keluarga besar civitas akademik INTI.
Iksan menjelaskan, kehadiran INTI sebagai salah satu perguruan tinggi kebanggaan masyarakat Jeneponto telah memberikan dampak besar dalam membangun kualitas sumber daya manusia.
”Alhamdulillah kehadiran perguruan tinggi INTI telah menjadi salah satu kekuatan besar dalam membangun kualitas SDM daerah yang kita cintai ini,” ujarnya.
Selanjutnya, bupati dua periode itu menambahkan, harapan agar para alumnus yang telah menyandang gelar sarjana harus memberikan dampak di ruang-ruang kemasyarakatan sebagaimana menjadi bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian.
”Untuk anak-anakku sekalian para wisudawan, jaga nama baik almamater. Setelah kembali ke masyarakat agar menjadi tokoh-tokoh pembaharu yang dicintai,” ujarnya.
Kegiatan dies natalis XXXII dan wisuda sarjana INTI kemudian dilanjutkan orasi ilmiah Prof Safaruddin, guru besar Bidang Sains Universitas Negeri Jakarta. (rls)