MALILI, BKM — Ketua TP PKK Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Hj. Sufriaty Budiman berharap tidak ada lagi kekerasan dalam rumah tangga dan pelecehan seksual di Kabupaten Lutim.
“Memprogramkan kegiatan ini karena kami paham menyatukan dua lawan jenis ini sangat susah dan harus penuh dengan perhatian. Saya berharap, tidak ada lagi KDRT atau kekerasan seksual didalamnya,” ujar Ketua TP PKK Lutim saat membuka kegiatan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan Pelecehan Seksual di Kecamatan Wotu dan Burau, Rabu (28/9).
Dia mengajak para ibu untuk bersama-sama memahami tentang kekerasan dalam rumah tangga termasuk pelecehan seksual. Dalam kegiatan ini dapat di aplikasikan, bukan hanya dilingkungan namun di rumah tangga masing-masing.
“Saya berharap ini bisa disampaikan kepada seluruh keluarga, masyarakat yang ada di sekitar kita. Sehingga, Insha Allah kita bisa menekan angka kekerasan rumah tangga dan pelecehan seksual yang ada di Kabupaten Luwu Timur,” harap Sufriaty.
Sementara itu, Dr. Abdul Talib Mustafa selaku narasumber memaparkan tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga serta pelecehan seksual.
Hadir, Staf Ahli TP PKK Lutim, Haeril Al-Fajri, Camat Wotu, Iskandar Muda beserta Ketua TP PKK Kecamatan Wotu, Camat Burau, Akbar Bahar beserta Ketua TP PKK Kecamatan Burau, Pokja I TP PKK Lutim, Pokja I TP PKK Kecamatan Wotu beserta jajaran, Pokja I TP PKK Kecamatan Burau beserta jajaran, TP PKK Desa se-Kecamatan Wotu, TP PKK Desa se-Kecamatan Burau, Majelis Ta’lim dan aparat desa. (rls)
