Site icon Berita Kota Makassar

Menkes Puji Tiga Program PKK Barru

BARRU, BKM– Privalensi angka stunting yang dilakukan Pemkab Barru secara signifikan tidak terlepas dari peran serta dari tiga program andalan Tim Pengurus PKK Kabupaten Barru yang dipimpin drg Hj Hasnah Syam, MARS.
Ketiga program yang dimotori TP PKK sehingga sukses menekan angka stunting yakni Duta Parenting, Dapur Parenting dan One Day One Age. Program tersebut sudah dilakukan diseluruh Pos Yandu kabupaten Barru. Salah satunya dari apa yang dilakukan Pos Yandu Kembang Sepatu desa Lampoko di Kecamatan Balusu.

Pos Yandu Kembang Sepatu inilah yang kemudian menjadi perhatian Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat berkunjung ke Pos Yandu tersebut.
Apresiasi Menkes dengan program penurunan angka stunting yang sangat signifikan ini. Akhirnya menuai penilaian Menkes kepada Bupati Barru bersama Ketua TP PKK drg Hj Hasnah Syam, MARS. Kedua pemimpin kabupaten Barru ini dinilai sebagai Kepala daerah yang memiliki komitmen kuat dalam menurunkan angka stunting.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dihadapan Bupati Barru Suardi Saleh bersama Ketua DPRD Barru Lukman T, Sekkab Barru dan pejabat Pemkab Barru Rabu (8/3) di lantai 5 Tower MPP Kantor Bupati Barru.
Di Desa Lampoko Menkes melakukan agendanya dengan meninjau posyandu kembang sepatu. Kemudian menuju Puskesmas Padongko Kecamatan Barru.
Mantan Ketua Satgas Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) menyempatkan diri singgah di Oulet BPJS Kesehatan MPP Barru yang ada di Mall Pelayanan Publik(MPP)
Di Ruang rapat Bupati Lantai 5 MPP, Bupati Barru memaparkan keadaan dan kondisi Kabupaten Barru pasca Covid-19 diakuinya angka kemiskinan menurun.
Penanganan Stunting telah dilakukan berbagai upaya, termasuk keterlibatan kader dan pemangku kepentingan lainnya dalam stunting ini juga cukup baik. Termasuk pemberian protein seperti telur yang betul-betul sampai dimulut,” ungkapnya.
Ada juga Inovasi yang dilakukan Ibu Ketua TP PKK Barru yang juga Anggota Komisi IX sangat membantu penurunan stunting, diantaranya Duta Parenting dan Dapur stunting serta gerakan one day one egg.

Dia juga menjelaskan bahwa sesuai janji yang dituangkan dalam visi dan misi Bupati bahwa pentingnya rumah tunggu pasien. Terbukti sekarang sudah ada di Makassar. Jadi keluarga pasien yang tidak memiliki tempat tinggal di Makassar, kami siapkan lengkap dengan mobilnya.
Dari 24 kabupaten/kota, Barru menjadi kabupaten yang terendah angka stunting di Sulsel. Angka Stunting dari 26,40 persen pada tahun 2021 turun secara signifikan 14,10 persen di tahun 2022.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam penyampaiannya, bahwa keadaan stunting mengalami penurunan yang sangat baik, ini berkat dari informasi Ibu Bupati yang juga Anggota Komisi IX. Olehnya ia mengaku kedatangannya di Barru untuk memastikan informasi angka stunting di Barru turun karena beliau. (udi/C)

Exit mobile version