MALILI, BKM — Bupati Luwu Timur, H Budiman kembali melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) sebelum melaksanakan kegiatan kedinasan baru-baru ini.
Sidak pertama dilakukan di lingkup Setda. Dalam sidak tersebut, Bupati melakukan pengecekan kehadiran dengan mengabsen sendiri daftar hadir para pegawai dan upah jasa.
Mirisnya, saat mengecek absensi, Bupati dibuat geram lantaran banyaknya pegawai dan upah jasa yang tidak masuk kantor dengan berbagai macam alasan.
Menindaklanjuti hal tersebut, Bupati langsung memberikan instruksi kepada seluruh Kepala Bagian dilingkup Setda untuk memberikan sanksi tegas bagi staf yang indisipliner.
“Saya sudah mengantongi beberapa nama ASN dan upah jasa yang tidak hadir pagi ini, saya instruksikan agar diberikan sanksi tegas termasuk upah jasa bila kurang disiplin akan jadi pertimbangan untuk dilanjutkan kontraknya,” tegas Budiman.
Setelah melakukan sidak di lingkup Sektda, Bupati melanjutkan sidaknya di Kantor Dinas Kesehatan. Saat melaksanakan sidak, kembali Bupati menekankan pentingnya disiplin saat bekerja. ASN dan tenaga kontrak tidak boleh malas bekerja dalam melayani masyarakat.
Budiman meminta BKD untuk meningkatkan pengawasan terhadap seluruh PNS di Luwu Timur dalam hal disiplin kerja, dan terhadap PNS yang melanggar agar dijatuhi hukuman disiplin sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Saya minta Sekdis untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap seluruh jajarannya dalam hal disiplin kerja, dan terhadap yang melanggar agar diberi sanksi sesuai ketentuan yang berlaku,” pesan Budiman.
Saat sidak di kantor Dinas Kesehatan, Bupati Budiman juga tampak mengecek absensi kehadiran ASN dan tenaga kontrak.
H Budiman mengaku akan gencar melakukan sidak kesejumlah kantor OPD secara bergantian untuk melihat secara langsung sejauh mana disiplin pegawai di daerah ini. (rls)