Site icon Berita Kota Makassar

IAS Kabarkan Detik-detik Terakhir Syukur Bijak Tutup Usia

MAKASSAR, BKM–Politisi senior Sulsel, Dr Ilham Arief Sirajuddin (IAS) begitu merasa kehilangan atas wafatnya Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak, Kamis (6/4).

“Saya sangat berduka dengan kepergian sahabat saya almarhum Syukur Bijak. Sangat panjang kebersamaan kami, baik sebagai politisi, maupun secara pribadi. Luwu kehilangan salah satu putera terbaiknya,” kata mantan wali kota Makassar dua periode itu, di Gedung Pusat Jantung RS Wahidin Sudiro Husodo, Kamis siang.

IAS berada di Pusat Jantung setelah mendapat kabar sekira pukul 13.00 wita.
Dan, di sejumlah group Whatsapp kerabat dan sahabat, IAS terpantau mulai membagikan kabar kematian ayah dari anggota DPR RI Sulsel, Devi Bijak, itu sekira pukul 13.20 wita.

Jam 11 siang, IAS dan sejumlah sahabat masih sempat melihat almarhum di ruang intensif care unit (ICU) Pusat Jantung. IAS mengaku intens memantau sejak almarhum masuk RS lewat keluarga yang juga spesialis jantung.
“Memang kondisi beliau naik turun sejak operasi dilaksanakan pada Selasa (4/4) lalu. Diskusi internal keluarga, saya mendengar insya Allah beliau akan langsung dipulangkan ke Luwu untuk dikebumikan di sana keesokan hari. Mohon haturkan doa ampunan untuk almarhum. Agar dilapangkan kuburnya,” sambung IAS.

IAS dan Syukur Bijak memang memiliki perjalanan panjang sebagai sahabat. “Satu hal yang sangat terkesan bagi saya sebagai sahabat adalah keteguhan beliau memegang komitmen. Insya Allah diampunkan segala dosanya,” kata IAS lagi.
IAS berharap agar keluarga yang ditinggalkan tabah melepas kepergian almarhum. “Rawat jejak kebaikan dan niat baik yang pernah ada di diri beliau. Dan, jaga untuk mengirim doa untuk beliau di sana,” kata IAS.

Sebelum meninggal dunia, Syukur Bijak sempat menjalani perawatan intensif di ruangan operasi yang dilanjutkan dengan operasi di Selasa lalu.
Sekedar diketahui, selain menjabat Wabup Luwu, Syukur Bijak juga menjabat sebagai ketua Demokrat Luwu.
Syukur Bijak sudah dua periode menjabat sebagai Wabup Luwu. Periode pertama, Syukur Bijak mendampingi Andi Mudzakkar. Periode kedua, Syukur Bijak, mendampingi Basmin Mattayang.

Selain IAS, Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulsel Amri Arsyid juga memberikan ucapan bela sungkawa. Amri Arsyid, yang juga merupakan wija to Luwu di akun facebook memposting sebuah photo dirinya yang pernah berinteraksi dengan almarhum semasa hidupnya.
“Bapak Syukur Bijak adalah salah satu sosok pemimpin yang sangat baik dan dekat dengan rakyat. Beliau memimpin rakyat dengan semangat perubahan mendampingi Bupati Luwu selama periode beliau,” tulis Amri.

Amri Arsyid mengenang pertemuan itu sebagai hal yang berkesan baginya. Waktu itu rombongan DPW PKS Sulsel membawa bantuan atas musibah bencana tanah longsor dan diterima dengan sangat hangat oleh Syukur Bijak di kediaman pribadinya, Oktober 2021 silam.
“Pertemuan saya terakhir dengan beliau memberikan kesan sederhana tapi tegas dan sangat peduli pada rakyat yang dipimpin,” tambah Amri.
Amri Arsyid juga merasa kehilangan sosok sahabat.

“Beliau adalah teman dan sahabat yang ramah, hamble dan hangat, kepergian Almarhum kembali kepada Sang Khaliq sangat mengagetkan kami dan menjadi sebuah kehilangan yang sangat besar bagi kami. Semoga amal ibadah beliau diterima disisi Allah SWT aamiin yaa Rabb,” begitu ucapan yang dia tulis di akun Facebook M. Amri Arsyid. (rif)

Exit mobile version