SOPPENG, BKM–Politisi Partai Demokrat selaku Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Soppeng Mohammad Candra Muchtar kesal dengan menajemen Rumahsakit Umum Daerah (RSUD) Latemmala.
Pasalnya setelah rapat kerja yang dilakukan, akhirnya Komisi III memberikan sejumlah rekomendasi. Salah satunya yang terkait dengan pelayanan, hingga menumpuknya sejumlah pasien di RSUD Latemamala.
Untuk itu Komisi III meminta, pihak manajemen untuk segera mencari solusi dengan menambahkan scan sidik jari untuk mengurai penumpukan di rumah sakit tersebut.
Tak hanya itu, Mohammad Candra yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Soppeng ini juga meminta pihak menajemen RSUD agar serius bekerja karena ini terkait hajat hidup orang banyak. “Disaat tenaga medis sibuk mengevalusi dengan memberikan pelayanan yang terbaik, pihak manajemen jutru melakukan hal terbalik dengan tidak mengelola RSUD Latemamala secara profesional.
“Sejumlah masalah tidak dapat diselesaikan. Salah satunya kekosongan obat yang sering terjadi di rumah sakit serta sejumlah kebutuhan administrasi tidak dapat disediakan sesuai peruntukannya.” tegas Candra.
Candra lalu memberikan contoh kecil kertas yang tidak dapat disediakan hingga soal tenaga medis yang hampir setiap waktu memberikan pelayanan, namun sampai hari ini belum menerima jasa medik yang merupakan hak mereka.
Untuk itu, Candra meminta Kepala Dinas Kesehatan untuk segera menindak lanjuti persoalan. Serta meminta direktur RS Latemamala serius melakukan perbaikan manajemen. “Kita khawatir dengan anggaran besar yang telah diberikan untuk RS Latemamala, bisa tidak maksimal karena ada yang nakal. Masa rumahsakit yang Type B merujuk Pasien nya ke Type C hanya karena obat yang di butuhkan kosong.”sindir Candra. (ono/rif)