WAJO, BKM — Bupati Wajo, Amran Mahmud didampingi Wabup Amran mengatakan sejumlah program kerja yang telah dilaksanakannya bersinergi dengan seluruh pihak.
Menurut Amran selama empat tahun terakhir telah menjalin koordinasi, sinkronisasi dan sinergitas dengan pemerintah pusat, Pemprov Sulsel, DPRD Wajo dan seluruh pemangku kepentingan lainnya untuk menunjukkan bahwa pemerintah hadir untuk melayani masyarakat sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Pembangunan infrastruktur terus digalakkan untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam bertransportasi yang masih membutuhkan dukungan dana untuk dapat memenuhi ekspektasi masyarakat,” ungkap Amran
Sejauh ini angka pendapatan perkapita telah tembus di atas 60 juta, yang berarti telah melampaui target pembangunan hingga akhir periode jabatan bupati. Salah satu upaya pemerintah daerah memaksimalkan pemanfaatan potensi gas alam adalah kerja sama BUMD Wajo, PT Wajo Energi Jaya yang bekerja sama dengan sebuah perusahaan yang bernama PT. Famindo Global Energi.
Melalui kerjasama ini, PT. Famindo akan membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas Alam bertekanan atau disebut juga Mother Station CNG diKabupaten Wajo.
“Di bidang kesehatan, keberhasilan Kabupaten Wajo menjadi Kabupaten Sehat dengan capaian empat kali Swastisaba Wistara secara berturut-turut sejak tahun 2015, mendapatkan apresiasi dari Organisasi Kesehatan dunia (WHO),” jelasnya.
Untuk mengatasi permasalahan sosial, baru-baru ini, pemerintah daerah telah bekerja sama Universitas Hasanuddin, Kantor Wilayah Kementerian Agraria, Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional (ATR-BPN) Sulsel dan PT Perkebunan Nusantara XIV, untuk menyelesaikan status tanah Perkebunan Kelapa Sawit di Keera.
Saat ini jaringan gas rumah tangga sebanyak 12.750 sambungan rumah telah mengalir di empat kecamatan, yaitu Tempe, Tanasitolo, Maniangpajo dan Gilireng. Proses pembangunan Water Treatment Plant dengan kapasitas 150 liter/detik yang akan segera didirikan di Tanasitolo untuk melayani Kota Sengkang dan sekitarnya.
“Kedua proyek bernilai ratusan miliar ini tercurah ke Wajo berkat ketulusan dan kerja keras legislator kita di Senayan, yaitu Andi Yuliani Paris dan Andi Iwan Darmawan Aras,” jelasnya.
Di Bidang Keagamaan, ada 80 pondok tahfidz dengan empat ribuan anak menghafal. “Di bidang UMKM, sampai saat ini kita telah berhasil melampaui target kinerja kita, dan berada di angka 10.250 unit dari target 10.000 enterpreneur,” pungkasnya. (ono/C)
