MAKASSAR, BKM — Makassar menjadi tuan rumah penyelenggaraan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023. Rencananya, event berskala internasional yang dihelat 5-8 Juni 2023 mendatang ini akan dihadiri 49 negara.
Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) VI Brigadir Jenderal TNI (Mar) Amir Kasman di Mako Lantamal VI Makassar, Jumat (12/5), menerangkan rencananya MNEK ini akan dihadiri langsung Presiden RI Joko Widodo. Menurut Amir, sejuah ini pihaknya terus berbenah dan melakukan persiapan untuk menyambut tamu dari berbagai negara dunia.
“Kami sudah berbenah. Mungkin dari segala bidang sudah mencapai 90 persen. Tinggal pada tahap koordinasi, penyiapan sarana, prasarana dan lain-lain,” jelas Amir.
Dia melanjutkan, sejauh ini, dari 49 negara yang diundang untuk hadir, sudah ada sekitar 20 negara yang menyatakan kesiapannya untuk ikut bergabung dalam MNEK ini. Sebelum puncak acara pada 5-8 Juni mendatang, sejumlah rangkaian kegiatan sudah dilaksanakan.
Di antaranya melakukan rehabilitasi atau perbaikan sarana dan prasarana sekolah di Pulau Lae-lae.
Ada juga pembangunan sarana jalan, dan sekarang dalam tahap pembangunan monumen yang ada di Pantai Losari, tepatnya sekitar pintu masuk kawasan Centrepoint of Indonesia (CoI).
“Puncak acara di tanggal 5 Juni. Tentunya diawali dengan open ceremony. Sesuai rencana akan dihadiri presiden dan beberapa menteri terkait dan pejabat-pejabat TNI/Polri,” tuturnya.
Dia berharap kegiatan ini akan dihadiri delegasi dari Angkatan Laut, terkhusus kepala staf AL dari berbagai negara. Sejauh ini, TNI AL bekerja sama dengan Pemerintah Kota Makassar terus mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah yang baik.
“Kami sudah bekerja sama dengan Pemkot Makassar dan Alhamdulillah pemkot sangat mensupport kegiatan ini. Tentunya kami juga butuh dukungan dari semua pihak agar bisa berjalan sukses,” harapnya.
Menurut Amir, MNEK merupakan event yang cukup penting karena menjadi bagian dari langkah-langkah diplomasi NKRI dengan negara-negara lain di dunia.
Rangkaian kegiatan lain yang dipastikan sangat menarik dari event ini adalah pameran Alat Utama Sistem Senjata Tentara Nasional Indonesia (Alutsista), khususnya milik TNI AL. Dalam pameran ini, berbagai peralatan utama sistem persenjataan akan dipamerkan. Termasuk pengerahan 17 kapal perang Republik Indonesia (KRI) akan dihadirkan. Pameran ini terbuka untuk umum.
Rangkaian kegiatan lainnya yang akan dilaksanakan untuk mewarnai MNEK ke-4 adalah kirab kota, fun bike, bakti kesehatan, Simposium Internasional Maritim Security yang akan digelar di Hotel Claro, Makassar.
Amir berharap momen MNEK yang akan dihadiri ribuan marinir dari berbagai belahan dunia itu dimanfaatkan untuk memperkenalkan Kota Makassar yang memiliki sejumlah daya tarik. Selain kerja sama militer, ini juga waktu yang tepat untuk mempromosikan budaya, pariwisata. Termasuk brand Makassar Kota Makan Enak.
“Ini juga waktu yang tepat untuk mempromosikan budaya, ajang pariwisata yang baik. Kami ingin memperlihatkan bahwa inilah Kota Makassar, dengan brand Makassar Kota Makan Enak, Makassar Kota Budaya. Banyak yang bisa kita angkat di Kota Makassar, agar bisa lebih dikenal oleh dunia,” tandas Amir.
Di tempat terpisah, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto berkomitmen untuk menjadikan Makassar sebagai tuan rumah yang baik. “Sejauh ini, Pemkot Makassar terus mematangkan persiapan menyambut pelaksanaan MNEK 4th yang mengusung tema “Partnership to Recover and to Rise Stronger,” ungkap Danny.
Orang nomor satu Makassar itu mengungkapkan, event ini menjadi momentum yang tepat untuk memperkenalkan Kota Makassar hingga ke kancah internasional. “Kita sebagai tuan rumah akan dikunjungi 5.000 marinir seluruh dunia. Ini kan gengsi kita di tingkat internasional. Kalau mereka puas kita juga bangga,” ucap Danny.
Di lokasi yang dikunjungi, Pemkot Makassar sudah melakukan sejumlah pembenahan. Salah satunya dengan menginstruksikan Dinas PU Makassar untuk melakukan paving blok di kawasan yang akan dibanguni tugu MNEK.
“Jadi di sana nanti (CoI) akan dibangun tugu MNEK. Itu tidak ada anggarannya. Makanya kita akan pakai dana CSR,” ungkapnya.
Danny bersama Komandan Guspurla Koarmada II Kolonel Laut (P) Edi Haryanto selaku Dansatgas MNEK 2023 dan Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Brigjen TNI (Mar) Amir Kasman secara khusus telah mengunjungi kawasan tersebut belum lama ini.
Tidak hanya itu, Danny Pomanto juga akan menjamu tamu-tamu perwakilan dari 50 negara pada saat gala dinner di atas Kapal Pinisi. Momentum ini juga sekaligus untuk memperkenalkan branding Makassar Kota Makan Enak.
“Selama tiga hari MNEK di Kota Makassar ada sekitar 20 acara. Nah, kita kebagian makan malam. Kita sudah siapkan chef terbaik,” ujar Danny Pomanto.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kota Makassar Zainal Ibrahim, menyebut ada sekitar 22 rangkaian kegiatan MNEK 2023 di Kota Makassar. Pada tanggal 5 Juni, lanjut Zainal Ibrahim, ada kegiatan internal dengan perwakilan-perwakilan dari berbagai negara sekaligus menjelaskan konsep dari kegiatan MNEK 2023 di Kota Makassar.
“Jadi kami dari Pemkot Makassar mensupport kegiatan MNEK. Harapan kita kegiatan ini sukses dan membawa nama baik Kota Makassar ke depannya,” tutupnya. (rhm)