MAKASSAR, BKM–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar juga telah menerima 829 berkas bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) untuk DPRD Makassar dari 17 partai politik (Parpol), minus Partai Garuda.
Dari 17 Parpol, Partai Buruh menjadi penyumbang Bacaleg perempuan terbanyak yakni 22 orang.
“Jumlah ini berasal dari 17 partai yang mengajukan Bacaleg saat tahapan pengajuan, dari tanggal 1 Mei hingga 14 Mei 2023. Dari jumlah total 829 orang, sebanyak 298 Bacaleg perempuan dan 531 Bacaleg laki-laki. Partai Buruh terbanyak Bacaleg perempuan,” ujar Komisioner KPU Makassar, Gunawan Mashar, Kamis (18/5).
Selain itu, lanjut Gunawan, KPU Makassar mulai menjalankan tahapan verifikasi administrasi mulai 15 Mei 2023 sampai 23 Juni 2023.
Ada dua hal yang akan dicermati saat Vermin. Pertama, keabsahan dokumen yang diajukan, apakah sesuai dan dikeluarkan pejabat yang berwenang. Kedua, untuk memeriksa kegandaan pengajuan Bacaleg.
“Hal lain, KPU Makassar juga akan memeriksa kegandaan yang berpotensi terjadi di satu partai, namun beda Daerah Pemilihan (Dapil). Juga dapat terjadi kegandaan di dua partai atau lebih. Dalam artian, Bacaleg diajukan oleh dua partai atau lebih,” jelasnya.
Divisi Teknis Penyelengaraan KPU Makassar ini mengatakan, untuk verifikasi administrasi dokumen persyaratan, sejumlah dokumen yang akan diperiksa yakni beberapa hal.
Pertama, kaitan KTP el, dengan memeriksa kesesuaian nama dengan dokumen lainnya, umurnya yang memenuhi syarat sebagai Bacaleg, yakni 21 tahun, dan juga profesi yang tertera bukan yang dilarang untuk mengajukan sebagai Bacaleg. Juga surat keterangan sehat jasmani dan rohani, yang dikeluarkan puskesmas atau rumah sakit pemerintah, surat bebas penyalahgunaan narkoba.
“Dan surat tidak pernah dipidana dari Pengadilan Negeri. Serta keabsahan Ijazah SMA atau sederajat, yang dilegalisir, isian surat pernyataan di silon yang disertai materai dan tanda tangan,” pungkasnya. (jun/rif)
