MAKALE, BKM — Kabar duka kembali datang dari Tana Toraja. Kali ini peristiwa kebakaran menimpa satu unit rumah di Kelurahan Lautang, Kecamatan Sangalla Utara, Kamis (18/5). Pemiliknya Petrus Nassa (60) alias Papa Neli tewas ditempat.
Seorang saksi mata Yosias Padukku (40) menuturkan saat hendak ke sawahnya sekitar pukul 06.00 wita pagi, melihat rumah korban sudah rata dengan tanah.
Saat dilakukan pencarian kondisi korban mengenaskan, sekujur tubuhnya tinggal tengkorak. Saat kebakaran terjadi korban diduga terjebak kobaran api sehingga tidak bisa menyelamatkan diri dan hangus dilalap sijago merah.
Rumah korban yang jaraknya sekitar 3 km dari pemukiman dan belum dijangkau kendaraan. Saksi Yosias langsung menyampaikan ke warga sekitar dan melaporkan ke polisi. Saat jenazah dievakuasi dengan tandu warga berjibaku gotong hingga pinggir jalan.
Wabup Zadrak Tombeg bersama Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo langsung menuju ke TKP dan melakukan investigasi. Pemkab menyampaikan belasungkawa dan turut berduka cita peristiwa perih merenggut nyawa.
”Kiranya keluarga ditinggalkan almarhum senantiasa diberikan kekuatan dan ketabahan, ”singkat Wabup.
Untuk diketahui periode Januari-Mei 2023 kasus gantung diri (Mentuyo) di Tana Toraja mencapai sembilan kasus. Masih segar dalam ingatan kita dengan kasus pembunuhan secara sadis di Morowali terhadap warga Toraja, Agnes Retni Anggarini (25) dan pelakunya Jufri (33) kini telah ditangkap.
Selain itu korbann Noprianto (20) wargaWai Limbong, Lembang Ratte, Kecamatan Masanda tewas terseret longsor dan motornya Honda Revo di Jalan trans Sulawesi, Poros Makale-Bittuang, di Lembang Le’tek, Kecamatan Bittuang. Korban ditemukan 9 km dari TKP karena terseret arus sungai. (gus/C)
