pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Keluarga SYL Gabung Nasdem, Keluaga AAS Fokus di Gerindra

MAKASSAR, BKM–Pemilu legislatif (Pileg) 14 Februari 2024 diikuti sedikitnya lima orang berasal dari keluarga Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ( SYL) serta keluarga dan kerabat dari mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (ASS)
Berdasarkan data yang masuk di Komisi Pemilihan Umum (KPU), lima keluarga dan kerabat SYL yang bertarung di Pileg, baik untuk senayan, DPRD Provinsi maupun kabupaten kota di Sulsel diantaranya Hj Tenri Olle Yasin Limpo, Irman Yasin Limpo, keponakan Andi Pahlevi, ipar Andi Ishak, menantu Riska Mulfiati Lutfi termasuk SYL sendiri.

Sedangkan ASS juga menyiapkan Bacaleg Andi Amar Ma’ruf, yang juga putra sulungnya, adik ipar serta kerabat diantaranya Sukriansyah Z Latif, Yasir Mahmud serta Hasrul Rajab.
Jika keluarga dan kerabat SYL ada di Partai Nasdem, Gerindra dan Golkar, maka keluarga dan kerabat AAS semuanya bergabung ke Gerindra.
SYL menjadi Bacaleg Senayan mengendarai Nasdem melalui daerah pemilihan (Dapil) Sulsel I meliputi Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Selayar.
Sedangkan Tenri Olle kemungkinan jadi Bacaleg Nasdem melalui daerha pemilihan Gowa dan Takalar. Demikian pula Irman Yasin Limpo lewat Gerinda juga lewat Gowa dan Takalar.

Riska Mulfiati Lutfi maju lewat Nasdem dari Dapil Makassar A, sedangkan Pahlevi tetap mengincar kursi DPRD Makassar lewat Partai Gerindra.
Andi Amar Ma’ruf juga lirik Senayan melalui Dapil Sulsel II meliputi Kabupaten Bulukumba, Sinjai, Bone, Soppeng, Wajo, Parepare, Barru, Pangkep dan Maros.
Adik Ipar ASS lirik DPRD Sulsel dari Dapil VI Sulsel meliputi Kabupaten Maros, Pangkep, Barru dan Parepare, sedangkan Yasir Mahmud lewat Dapil VII Sulsel Bone.
Adapun Sukriansyah ZLatif lirik DPRD Sulsel di Dapil Makassar A.
Pemerhari politik dari PT Nurani Strategis Dr Nurmal Idrus mengemukakan bila mereka punya peluang meraih suara dengan memanfaatkan ketenaran dan kelebihan finansial klan kelurganya. “Secara umum, mereka diuntungkan oleh jaringan yang besar, popularitas yang tinggi dan dukungan finansial yang besar. Semua itu adalah faktor penentu dalam kontestasi seperti pemilu,”ujar Nurmal Indrus, Jumat (2/6).
Namun, Nurmal yang pernah tercatat sebagai Ketua KPU Kota Makassar ini menilai jika semua harus dibarengi dengan manajemen tim yang bagus dan disiplin. Manajemen tim ini terkait dengan pengaturan dan strategi mereka dalam memanfaatkan keuntungan-keuntungan di atas.
“Saya pikir, jika mereka mampu memanfaatkan semua dengan baik, maka mereka cukup punya peluang yang bagus dalam menarik simpati pemilih,”pungkasnya. (rif)




×


Keluarga SYL Gabung Nasdem, Keluaga AAS Fokus di Gerindra

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link