MAKASSAR, BKM — Setelah melakukan serangkaian kegiatan ibadah Haji, 392 jemaah haji tiba di Bandara Sultan Hasanuddin, Rabu (5/7), pukul 11.00 Wita. Para jamaah diterbangkan dari Jeddah ke Makassar dengan pesawat Garuda Indonesia GA 1201. Satu per satu jamaah haji turun dari pesawat, nampak ada yang sujud syukur di apron bandara.
Jamaah haji yang tiba hari ini adalah jamaah haji kelompok terbang (kloter) 1 berasal dari Makassar. Sama seperti pada saat embarkasi, jamaah kemudian dikumpulkan di Asrama Haji Makassar untuk melakukan pemeriksaan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Alhamdulillah hari ini jamaah haji tiba di Bandara Sultan Hasanuddin sesuai dengan jadwal. Debarkasi Haji ini dijadwalkan akan berlangsung mulai hari ini sampai 3 Agustus 2023 dengan total 41 kloter yang akan difasilitasi. Semoga kegiatan Debarkasi lancar hingga selesai kegiatan,” ujar General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Wahyudi.
Manajemen Bandara Internasional Sultan Hasanuddin telah mempersiapkan fasilitas infrastruktur, prosedur operasional dan layanan serta personel bandara untuk membantu kelancaran proses debarkasi Haji.
Wahyudi menambahkan, pengelola bandara selalu siap mendukung serta memastikan operasional bandara tetap berjalan lancar sesuai dengan standar pelayanan yang mengutamakan prinsip Safety, Security, and Compliance.
“Alhamdulillah ibadah hajinya lancar dan tiba di Tanah Air dengan selamat. Sudah kangen dengan keluarga juga.” ujar Nining, Jemaah Haji asal Makassar.
Di Asrama Haji Sudiang, Kepala Bidang Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulsel, Muhammad Tonang mengatakan sebanyak 393 jemaah dan petugas haji yang berangkat akhirnya tiba di tanah air.
Meski begitu, satu orang jemaah meninggal di Mekkah sehingga total jemaah kloter 1 yang tiba di tanah air yakni 392 yang terdiri dari 387 jemaah dan 5 orang petugas haji.
Para Jemaah Haji tersebut merupakan jemaah asal Kota Makassar yang diberangkatkan pada 24 Mei 2023 lalu.
“Pada kloter 1 ini ada yang berpulang ke Rahmatullah atas nama Ibu Nurmi. Kloter 1 ini yang berangkat 393 kembali 392,” ungkapnya.
Selain itu, terdapat 80 orang Lanjut Usia (Lansia) pada pemulangan kloter 1 ini.
Muhammad Tonang menyebut sebanyak 16.888 yang terdiri atas jemaah dan petugas haji diberangkatkan melalui Embarkasi Haji Makassar sebanyak 43 kloter yang terdiri dari 8 provinsi di Indonesia Timur yakni Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.
Adapun penyelanggaraan haji tahun 2023 kali ini diikuti sekitar 30 persen Lansia.
“Sekitar 30 persen dari seluruh jemaah yang berangkat merupakan lansia,” pungkasnya. (jun)
