pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Budiman Apresiasi Semangat Gotong-Royong Warga

MALILI, BKM — Bupati Luwu Timur, H Budiman menghadiri upacara Pitra Yadnya (Ngaben) Massal V Desa Cendana Hitam, Kecamatan Tomoni Timur, Jumat (7/7). Upacara diikuti oleh 69 sawa atau rohani leluhur umat Hindu yang telah meninggal dunia, yang melaksanakan Ngaben, Ngelungah sebanyak 12 sawa, ngelangkir 42 Sawa dan metatah (mesangih) sebanyak 61 orang.
Upacara Pitra Yadnya yang persiapannya menelan waktu selama dua bulan berjalan sukses dan lancar. Tampak ribuan masyarakat sangat antusias mengikuti dan menyaksikan tradisi Ngaben Massal tersebut.

Bupati Luwu Timur, H. Budiman yang hadir dalam acara pemberangkatan bade pun sangat mengapresiasi atas terselenggaranya Upacara Ngaben Massal di Desa Cendana Hitam. Bahkan, pemerintah daerah mendukung penuh acara tersebut sebagai wujud keberagaman kita di Bumi Batara Guru.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, ini menunjukkan kita dalam keberagaman lahir sebuah kesatuan untuk membangun Luwu Timur yang kita cintai bersama, mari kita jaga keberagaman ini dengan baik, mudah-mudahan semakin baik lagi,” ujar Bupati sesaat sebelum melepas pemberangkatan Bade tersebut.
Apresiasi juga disampaikan Bupati Luwu Timur kepada semua yang terlibat dalam kegiatan ini sehingga prosesi pemberangkatan bade ke lokasi Upacara Ngaben Massal menjadi lebih mudah.

Dia menjelaskan, upacara Ngaben Massal tersebut telah menjadi agenda lima tahunan di Desa Cendana Hitam. Dengan begitu, diharapkan tradisi umat sedharma dapat terus lestari di Kabupaten Luwu Timur.
Sementara itu, Ketua panitia, Ketut Pasek mengungkapkan, rangkaian ngaben berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 7-9 Juli 2023.
Upacara ngaben massal tersebut tak hanya diikuti oleh masyarakat setempat, keluarga umat Hindu yang berasal dari Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Konawe Utara (Sultra), Kabupaten Poso (Sulteng) dan Kabupaten Penajam Paser Utara (Kaltim) juga turut mengikuti upacara keagamaan tersebut.
Dia menambahkan, kegiatan Ngaben Massal ini total menelan anggaran sebesar Rp. 984 juta lebih dari hasil masing-masing keluarga pemilik jenazah. (rls)


Share


Komentar Anda